BacaJogja — Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) terus memperkuat berbagai program strategis untuk menekan angka kemiskinan. Salah satu yang menjadi unggulan dan terbukti memberi dampak adalah Program Magang Koperasi Sleman, yakni program internship bagi warga miskin dan rentan miskin untuk belajar sekaligus diproyeksikan masuk dunia kerja.
Program ini membuka jalan bagi peserta untuk mendapatkan pengalaman langsung di koperasi-koperasi unggulan di Sleman. Mereka belajar operasional koperasi selama masa magang yang telah ditentukan, dengan pendampingan penuh dari dinas dan mitra koperasi.
Dapat Jatah 10 Peserta Setiap Tahun
Pengawas Koperasi Ahli Muda sekaligus Ketua Tim Kerja Kelembagaan dan Koordinator Program Magang, Wening Widayati, menyampaikan bahwa program tersebut merupakan indikator kinerja penting dalam misi Bupati Sleman untuk menurunkan angka kemiskinan.
“Setiap tahun, kami memberikan kesempatan kepada sepuluh warga dari keluarga miskin dan rentan miskin untuk mengikuti kegiatan magang di koperasi-koperasi yang telah ditunjuk untuk bekerja sama,” ujar Wening.
Selama magang, peserta mendapatkan berbagai materi mengenai dunia perkoperasian. Mulai dari prinsip dasar koperasi, pendirian dan pengelolaan koperasi, manajemen keuangan, strategi pemasaran, hingga keterampilan teknis sesuai kegiatan koperasi tempat mereka belajar.

Bisa Langsung Diangkat Bekerja
Salah satu nilai tambah terbesar dari program ini adalah peluang peserta untuk diterima bekerja setelah program selesai. Menurut Wening, banyak alumni yang kini bekerja di koperasi tempat mereka dulu magang, bahkan ada yang mendapat tawaran kerja dari koperasi lain berbekal sertifikat kompetensi dan pengalaman magang.
“Banyak yang sampai sekarang masih bekerja di koperasi tempat mereka magang dulu. Ada juga yang mendapat tawaran kerja di tempat lain dengan posisi lebih baik,” jelasnya.
Setiap peserta yang selesai mengikuti program akan memperoleh sertifikat resmi magang perkoperasian, yang menjadi bukti kompetensi sekaligus modal kuat untuk melamar pekerjaan di sektor koperasi atau UMKM.
Baca Juga: Siap-Siap, Operasi Zebra 2025 Digelar 17–30 November! Ini Daftar Pelanggaran yang Jadi Fokus Polisi
Fokuskan Wilayah Miskin
Program magang difokuskan bagi warga dari wilayah dengan tingkat kemiskinan tinggi. Tujuannya agar setelah mereka bekerja, dampaknya langsung dirasakan dalam penurunan angka pengangguran dan kemiskinan di Sleman.
Anggota DPRD Sleman, Dara Ayu Suharto, mengapresiasi program magang ini dan menyebutnya sebagai strategi inovatif dalam pengentasan kemiskinan.
“Program seperti ini tidak hanya memberdayakan masyarakat miskin, tetapi juga memperkuat ekosistem koperasi di Sleman agar tumbuh menjadi pilar ekonomi rakyat yang berkelanjutan,” kata Dara. []






