Kulon Progo – Penemuan mayat terjadi di Padukuhan Bleberan, Kalurahan Banaran, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Senin, 19 April 2021. Saat ditemukan, mayat terjenis kelamin pria ini mengapung di Sungai Progo di wilayah tersebut.
Mayat yang ditemukan oleh penambang pasir ini awalnya tanpa identitas. Namun setelah diidentifikasi petugas, akhirnya teridentifikasi nama dan alamatnya. Korban diketahui bernama Almiyanto, 30 tahun, warga Sumbermulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul.
Baca Juga:
Kasubag Humas Polres Kulon Progo Inspektur Satu I Nengah Jefri membenarkan adanya penemuan mayat ini. “Sudah diketahui identitasnya. Pihak keluarga juga sudah memastikannya,” katanya, Senin, 19 April 2021.
Iptu Jefry mengatakan, jenazah ditemukan pukul 14.00 WIB oleh dua orang saksi yang sedang melakukan penambangan pasir di sekitar lokasi. Nama kedua saksi yakni Adi Wibowo, 29 tahun dan Nurdiyanto, 41 tahun, keduanya warga Banaran, Galur, Kulon Progo.
“Sudah diketahui identitasnya. Pihak keluarga juga sudah memastikannya”
Awalnya Adi melihat adanya mayat seorang laki-laki mengapung di pinggir sungai. Saat itu, korban mengapung tanpa memakai baju dan hanya memakai celana panjang warna hitam. Saksi Adi kemudian menginformasikan kejadian tersebut kepada Nurdiyanto tentang apa yang dilihatnya. Keduanya lalu melaporkan ke Polsek Galur.
Baca Juga:
Kepolisian yang mendapat informasi langsung menuju lokasi kejadian untuk penyelidikan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Galur 2, Gunung Pramudito menerangkan bahwa dalam kondisi jenazah korban tidak ditemukan tanda kekerasan.
Selanjut jenazah dibawa ke RSUD Wates. Hasil analisa, diduga korban terjebur di sungai lalu ditemukan meninggal dunia. Berdasarkan keterangan dari keluarga, korban memiliki riwayat gangguan jiwa. []