BacaJogja – Yogyakarta bersiap menghadapi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Instagram @infobmkgyia mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak cuaca yang bisa berujung pada bencana hidrometeorologi.
Prospek Cuaca Yogyakarta 7-9 Februari 2025
7 Februari 2025 BMKG memperingatkan potensi hujan sedang hingga lebat di beberapa wilayah, termasuk:
- Sleman
- Kulon Progo bagian utara
- Bantul bagian utara dan tengah
- Kota Yogyakarta
- Gunungkidul
Baca Juga: Mbak Ita Tinjau Pompa Seringin dan Tenggang, Pastikan Penanganan Banjir Semarang Optimal
Hujan deras disertai petir dan angin kencang dapat terjadi dalam periode ini, sehingga masyarakat diminta berhati-hati terhadap kemungkinan pohon tumbang dan genangan air di sejumlah titik.
8 Februari 2025 Cuaca ekstrem diperkirakan akan berlanjut, dengan potensi hujan sedang hingga lebat yang melanda:
- Kota Yogyakarta
- Sleman bagian utara
- Kulon Progo bagian utara dan tengah
- Gunungkidul bagian utara dan tengah
Potensi petir dan angin kencang masih tinggi, terutama di wilayah yang lebih terbuka.
9 Februari 2025 Peringatan dini BMKG masih berlaku untuk wilayah berikut:
- Kota Yogyakarta
- Sleman bagian utara
- Kulon Progo bagian utara
- Gunungkidul bagian utara dan tengah
Cuaca ini berpotensi menyebabkan gangguan aktivitas luar ruangan serta memicu bencana seperti tanah longsor di daerah rawan.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Jalan Jogja-Wates Kulon Progo
Imbauan BMKG
BMKG mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, termasuk:
- Pohon tumbang akibat angin kencang
- Banjir di daerah dengan sistem drainase buruk
- Tanah longsor di kawasan perbukitan dan lereng
Untuk mendapatkan pembaruan informasi cuaca terbaru, masyarakat dapat mengakses media sosial resmi BMKG atau situs web terkait. Tetap waspada dan siapkan langkah mitigasi agar tetap aman menghadapi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan. []