BacaJogja — Sebuah insiden mencuat di SPBU Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, setelah ditemukan adanya bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite yang tercampur air, Selasa, 8 April 2025. Kejadian ini sempat menjadi sorotan publik dan viral di media sosial setelah beberapa pengendara mengalami masalah pada kendaraannya usai mengisi BBM di SPBU tersebut.
Menanggapi hal ini, manajemen SPBU Trucuk memberikan klarifikasi resmi terkait insiden tersebut. Dalam pernyataan tertulis yang diterima redaksi, pihak manajemen SPBU Trucuk menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh konsumen yang terdampak.
Mereka menyatakan bahwa penjualan Pertalite langsung dihentikan segera setelah menerima keluhan dari pelanggan, sebagai langkah antisipatif untuk mencegah kerusakan yang lebih luas.
Baca Juga: Viral! Bapak Ini Ikat Anaknya dengan Tali Saat Bermain di Pantai Glagah Kulon Progo
“Kami menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan ini. Kami sangat memahami dampak yang ditimbulkan dan berkomitmen penuh untuk menangani kejadian ini secara bertanggung jawab,” ungkap pihak manajemen.
Diduga Karena Kesalahan Teknis, Bukan Unsur Kesengajaan
Manajemen SPBU Trucuk menegaskan bahwa insiden BBM tercampur air tersebut bukan disebabkan oleh unsur kesengajaan. Dugaan sementara mengarah pada kesalahan teknis dalam sistem distribusi, yang saat ini masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak kepolisian dan Pertamina.
“Kasus ini sedang dalam proses investigasi bersama Polres Klaten dan Pertamina. Kami berkomitmen untuk terbuka dalam setiap tahapan penyelidikan dan akan mengambil langkah pencegahan agar hal serupa tidak terulang,” tambah pihak SPBU melalui akun Instagram: @ihsan22_official.
Baca Juga: Truk Bermuatan Kayu Terguling di Jalur Kaliurang Dlingo Bantul
Langkah Penanganan dan Kompensasi Konsumen
Sebagai bentuk tanggung jawab, SPBU Trucuk telah mendata seluruh kendaraan yang terdampak. Proses penanganan kerusakan serta kompensasi pun tengah dilakukan demi mengembalikan kepercayaan konsumen.
“Kami sangat menghargai kepercayaan masyarakat yang selama ini telah memilih SPBU Trucuk. Kejadian ini bukan merupakan hal yang berulang dan kami akan terus menjaga standar kualitas serta pelayanan terbaik ke depannya,” ujar pernyataan resmi tersebut.
Upaya Perbaikan dan Preventif Jangka Panjang
Pihak manajemen menyatakan bahwa evaluasi menyeluruh terhadap sistem operasional akan dilakukan, termasuk peningkatan pengawasan terhadap kualitas BBM sebelum disalurkan kepada konsumen. Kerja sama dengan pihak berwenang dan Pertamina akan menjadi fokus utama dalam upaya pencegahan.
Insiden BBM tercampur air di SPBU Trucuk Klaten menjadi pelajaran penting dalam menjaga kualitas distribusi energi. Klarifikasi terbuka dan tanggung jawab penuh dari pihak SPBU menjadi langkah positif yang patut diapresiasi. Konsumen pun diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari pihak terkait.
Untuk informasi lebih lanjut atau pelaporan kendaraan terdampak, masyarakat dapat menghubungi kontak resmi SPBU Trucuk melalui akun Instagram: @ihsan22_official. []
