Sepi yang Menjawab Pencarian: Tentang Firman dan Perjalanan Terakhirnya

  • Whatsapp
penemuan mayat
Penemuan mayat di bawah jembatan Rowari Gunungkidul (Ist)

BacaJogja – Pagi itu, Selasa 27 Mei 2025, suasana rumah di Nogotirto, Gamping, Sleman, terasa seperti biasa. Firman Setiawan, 57 tahun, berpamitan kepada keluarganya. Ia hendak ke Bantul untuk membersihkan homestay miliknya yang akan disewa tamu.

Tak ada firasat buruk. Ia mengenakan kaos biru, jaket krem, dan celana pendek. Sepeda motor Honda Supra X hitam AB 3033 QS —yang sudah menemaninya bertahun-tahun—membawanya pergi. Sejak saat itu, ia tak pernah kembali.

Read More

Keluarga menanti. Hari berganti malam, lalu menjadi hari-hari yang penuh harap dan cemas. Laporan orang hilang pun dibuat. Nama Firman menyebar di media sosial dan grup-grup pesan instan, disertai foto dan deskripsi lengkap. Semua berharap ia hanya tersesat atau mungkin kelelahan dan memilih beristirahat.

Baca Juga: LG Life’s Good Truck Sambangi Yogyakarta, Kenalkan Koleksi Produk Premium di Atas Truk

Namun harapan itu runtuh pada Jumat pagi, 30 Mei 2025. Warga Kalurahan Tepus, Gunungkidul, mencium bau tak sedap dari semak-semak di sekitar Jembatan Rowari JJLS. Di dekatnya, sepeda motor tanpa pemilik sudah terparkir sejak Selasa sore.

Pihak kepolisian yang menerima laporan segera datang dan memeriksa lokasi. Di bawah jembatan, jasad membusuk seorang pria ditemukan dalam posisi miring, dengan luka di bagian wajah.

Identitasnya tak lagi misteri. Ia adalah Firman Setiawan. “Setelah mengetahui nama dari STNK, kami langsung menghubungi Polsek Gamping dan keluarga. Pencarian pun dilakukan pagi harinya,” ungkap AKP Solechan, Kapolsek Tepus.

Baca Juga: JJLS Kelok 23: Ikon Baru Bantul yang Siap Tembus Gunungkidul

Jenazah Firman dievakuasi lalu dibawa ke RSUD Wonosari. Belum ada kepastian mengenai penyebab kematiannya, namun luka di wajah menimbulkan banyak tanya. Apakah ia terjatuh? Atau ada hal lain yang belum terungkap?

Pak Firman bukan sekadar nama dalam laporan polisi. Ia sosok pekerja keras yang tak segan membersihkan sendiri homestay miliknya demi menyambut tamu. Kepergiannya yang misterius, lalu ditemukan di tempat sunyi dan sepi, menyisakan luka dan teka-teki.

Kini, keheningan jembatan Rowari menyimpan satu cerita pilu. Cerita tentang jejak terakhir seorang pria yang pergi bekerja dan tak pernah pulang. []

Related posts