Sleman – Nasib nahas dialami Yudha, 19 tahun, warga Perum Margorejo, Kalurahan Margorejo, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman. Dia meninggal setelah terlibat kecelakaan di Underpass Kentungan, tepatnya di Padukuhan Purwosari, Kalurahan Sinduadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman. Korban meninggal di lokasi kejadian.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Sleman, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Anang Tri Nuvian membenarkan adanya informaasi kecelakaan yang merenggut satu korban jiwa ini. “Korban mengalami luka cedera kepala berat dan meninggal dunia di lokasi kejadian,” Kata AKP Anang dikonfirmasi wartawan, Rabu, 23 Juni 2021.
Baca Juga:
Menurut dia, kecelakaan terjadi pada Selasa, 22 Juni sekitar pukul 19.30 WIB. Kronologi bermula saat Yudha mengendarai motor Honda Vario bernomor polisi AB 5534 KX dari arah timur ke barat. Di depannya juga melaju mobil Grand Max yang dikemudikan oleh Bayu, 42 tahun warga Mojosongo, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah.
“Korban mengalami luka cedera kepala berat dan meninggal dunia di lokasi kejadian”
Keduanya berjalan beriringan di lajur kiri dengan posisi mobil Grand Max di depan. Di posisi belakang melaju truk tronton bernomor polisi L 8927 UR di lajur kanan. Truk tronton ini dikemudikan oleh Asyik, 34 tahun, warga Bogem Pinggir Balongbendo RT 04 RW 01 Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca Juga:
Entah mengapa tiba-tiba Yudha menabrak kendaraan yang ada di depannya. Usai menabrak korban jatuh terlempar ke arah kanan atau lajur kanan. Pada saat bersamaan truk tronton yang di belakangnya tidak bisa mengerem mendadak. “Akhirya kecelakaan tidak bisa dihindari. Pengendara sepeda motor terlindas roda belakang samping kiri,” ujarnya.
Menurut dia, saat ini kasus sudah ditangani Satlantas Polres Sleman. Sejumlah barang bukti sudah diamankan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut. []