BacaJogja – Polda DIY menindaklanjuti laporan dugaan ujaran kebencian dan berbahu SARA dari sebuah akun Twitter @ye_riiin166. Penyidik memastikan akun tersebut bukan fake atau akun palsu. Sampai saat ini akun @ye_riiin166 masih aktif.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto mengatakan, Polda DIY sudah menerima laporan dari pelapor perihal unggahan konten yang dianggap berbahu SARA. “Pelapor datang ke Polda untuk melaporkan konten tersebut pada Selasa 10 Mei 2022 siang,” katanya, Rabu, 11 Mei 2022.
Baca Juga: Viral, Pria Diduga Melecehkan dan Colek-colek Perempuan di Bantul
Yuliyanto memgatakan, Polda DIY sedang mempelajari konten tersebut termasuk menggandeng ahli bahasa. Salah satu tujuannya untuk memastika apakah konten tersebut memeunuhi unsur pelanggaran terhadap UU ITE atau tidak. “Ya kami menggandeng ahli bahasa,” ungkapnya.
Dia mengungkapkan, penyidik sudah bekerja menindaklanjuti laporan tersebut. Dan memastikan akun tersebut masih aktif. “Akun masih aktif. Penyidik sudah melakukan langkah yang perluakan supaya barang bukti dan lainnya tidak hilang,” ungkapnya.
Baca Juga: Viral Perempuan Cantik Berfoto di Tugu Pal Putih Yogyakarta Dihujat Warganet
Seperti diketahui, sebuah unggahan akun Twitter @ye_riiin166 viral. Postingan tersebut diduga berupa hinaan terhadap warga Yogyakarta. “Orang jogja norak banget lihat plat B apalagi kalau kendaraannya mewah. Pantes orang jogja semuanya masih pada miskin dan kampungan”, demikian postingan yang viral itu.
Tak berselang setelah viral, perempuan yang diduga pemilik akun tersebut klarifikasi video TikTok @ye_riiin166.
“Guys, di sini aku mau klarifikasi kalau aku tuh nggak punya akun lain selain akun Instagram dan akun TikTok yang ini (@ye_riiin166). Jadi di luar dari pada itu, itu bukan aku. Sekali lagi aku takkan melakukan, itu bukan aku. Jadi kalau misalkan ada yang mengatasnamakan aku, itu bukan kerjaan aku.
Baca Juga: Viral Cewek Hina Warga Yogyakarta Kampungan dan Miskin, Begini Klarifikasinya
What the fuck itu, ngapain aku mencantumkan nomor telepon dan alamat akun di akun-akun itu gitu dan menjelek Kota lain untuk membuat aku malu. Itu hanya kerjaan orang-orang yang tolol gitu. Jadi buat kalian yang di luar sana, jangan terpengaruh sama orang-orang yang kayak gitu. Itu cuman kerjaan orang yang kurang kerjaan, yang iri hati dan dengki.
Menjatuhkan dan menjelekkan nama gue sendiri itu enggak mungkin banget. Terima kasih,” demikian klarifikasinya.[]