BacaJogja – SGPC Bu Wiryo, warung makan legendaris di Yogyakarta. Lokasinya di sekitar UGM, tepatnya di Jalan Agro 10, Kocoran, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta.
Anies Baswedan saat pulang kampung di Yogyakarta, menghadiri halal bihalal bersama KAHMI MPO dan Milad PKS ke-21 di Yogyakarta, sempat meluangkan waktu untuk mampir dan bernostalgia di warung makan yang berdiri sejak 1959 ini.
Baca Juga: Kue Leker Pak Sudirman, Jajanan Legendaris di Yogyakarta
Menurut cucu Pahlawan Nasional AR Baswedan ini, warung SGPC Bu Wiryo, kuliner khasnya adalah nasi pecel. “Nasi pecelnya enak, tak berubah sampai sekarang. Lokasi awalnya persis di samping kampus Universitas Gadjah Mada,” begitu kata Anies Baswedan dalam akun Facebook resminya.
Anies sempat bertemu dengan anak pertama bu Wiryo, namanya pak Kelik Indarto; dan cucu Bu Wiryo, anak keempat pak Kelik, namanya Reza. Mereka ini yang dapat amanah mengelola SGPC sekarang.
Baca Juga: Sempurna, Batagor Favorit dan Legendaris di Kota Yogyakarta
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menceritakan, SGPC kepanjangan dari Sego pecel. Warung ini menjadi jujukan para mahasiswa. “Dulu waktu masih kuliah, kami sering sarapan atau makan siang di sini. Banyak juga alumni yang datang ke sini,” ungkapnya.
Anies punya cerita unik dengan warung SGPC Bu Wiryo ini. Cerita itu datang teman-teman semasa kuliah dulu. Saat mereka lulus dan meluangkan waktu mampir di warung ini, banyak yang membayar ekstra. Jauh dari harga nasi pecel pada umumnya.
Baca Juga: Moerni 78 Yogyakarta, Tempat Kuliner Jadul dan Menu Andalan
Bahkan menurut Anies, para temannya itu ada yang bayar hingga Rp5 juta sekali makan. “Pas lagi bayar, ada yang bayar Rp1 juta, Rp2 juta bahkan ada yang bayar sampai Rp5 juta,” ungkapnya.
Bakal Calon Presiden yang diusung Koalisi Perubahan untuk Perubahan (KPP) ini pun penasaran. “Saya tanya kenapa (bayar ekstra)? Ternyata karena dulu saat masih kuliah, suka makan bayar, suka makan nggak ngaku. Lalu setelah mereka lulus bayarnya ekstra,” jelasnya.
Baca Juga: Gulai Sapi Pak Samin yang Legendaris, Ada Kemurahan Hati Warga Jogja
Mantan Rektor Universitas Paramadina ini mengungkapkan, sego pecel SGPC Bu Wiryo ini sudah ada sejak tahun 1959. Dari dulu hingga sekarang tidak berubah. “Alhamdulillah, ini khasnya. Sego pecel, ada tahu bacem dan nasi. Dan porsinya dari dulu segini,” katanya sambil menunjukkan nasi pecel yang sudah dipesan.
Anies pun merekomendasikan para penyuka kuliner untuk mencicipi Sego Pecel SGPC Bu Wiryo ini. “Jadi bagi yang belum pernah nyobain, silakan nyobain kuliner terkenal, namanya SGPC. Sego pecel SGPC ini dari tahun 1959,” kata Anies. []
