Presiden Jokowi Memutuskan PPKM Level 4 Diperpanjang hingga 2 Agustus 2021

  • Whatsapp
presiden jokowi
Presiden Jokowi saat mengumumkan PPKM Level 4. (Foto: Screenshot YouTube BPMI Setpres0

Jakarta – Presiden Joko Widodo resmi memperpanjang pemberlakuan PKKM Level 4 dari 26 Juli sampai 2 Agustus 2021. Namun, ada penyesuaian terkait aktivitas dan mobilitas dengan pelaksanaan yang ekstra hati-hati.

Jokowi menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga Indonesia atas pengertian dan dukungannya terhadap pemberlakuan PPKM selama 23 hari terakhir. Saat ini sudah terjadi perbaikan dalam pengendalian, laju kasus, bed occupancy rate (BOR) yang mulai menurun seperti yang terjadi di sejumlah provinsi di Jawa.

Read More

Umroh liburan

“Namun, kita harus berhati-hati dengan perbaikan tren ini. Tetap harus hati-hati dengan varian Delta yang sangat menular,” kata Jokowi di kanal YouTube Sekretariat Kepresidenan, Minggu, 25 Juli 2021 malam.

Baca Juga:

Jokowi mengungkapkan, pertimbangan aspek kesehatan harus dihitung secara cermat. Begitu juga aspek sosial ekonomi masyarakat, khususnya pemenuhan hidup haris sehar-hari harus dipertitungkan juga.

“Dengan mempertimbangkan aspek kesehatan, aspek ekonomi, dan dinamika sosial, saya memutuskan untuk melanjutkan PPKM Level 4 dari 26 Juli sampai 2 Agustus 2021,” kata Jokowi.

Pemerintah akan melakukan penyesuaian terkait aktivitas dan mobilitas sosial yang dilakukan secara bertahap dengan pelaksanaan yang ekstra hati. Pasar rakyat yang menjaul sembako sehari-hati buka dengan protokol yang ketat. Pasar rakyat yang menjual bukan kebutuhan pokok sehari-hati, bisa buka maksimal 50 persen sampai pukul 15.00 WIB.

“Dengan mempertimbangkan aspek kesehatan, aspek ekonomi, dan dinamika sosial, saya memutuskan untuk melanjutkan PPKM Level 4 dari 26 Juli sampai 2 Agustus 2021”

Pedagang kaki lima, toko kelontong, asongan, outlet, cucian motor, laundry, bengkel, usaha kecil yang sejenis diizinkan buka pukul 21.00. Warung makan, lapak jajanan dan sejenisnya yang memiliki ruang terbuka diizinkan bukan dengan protokol ketat sampai pukul 20.00 dan waktu makan dibatasi maksimal 20 menit. “Pengaturan teknis diatur oleh pemerintah daerah,” ungkapnya.

Menurut Jokowi, hal teknis lainnya akan dijelaskan oleh Menko dan menteri terkait. Untuk mengurangi beban, pemerintah juga akan memberikan bantuan sosial dan bantuan usaha mikro. “Secara khusus saya minta para menteri melakukan langkah maksimal, bagikan suplemen, vitamin, obat-obatan dan konsultasi dokter terhaap isolasi mandiri dan dukungan pengobatan di rumah sakit,” tegasnya.

Baca Juga:

Angka kematian harus ditekan maksimal. Daerah yang angka kematian tinggi, maka perlu melakukan peningakatan kapasitas rumah sakit, isolasi terpusat, ketersediaan oksigen perlu ditingkatkan segera.

Lebih lanjut Jokowi mengajak warga harus waspada ada kemugkinan dunia akan mengalami varian lain yang lebih menular. Testing, tracing harus ditingkatkan lebih tinggi, respons treatmen yang cepat untuk menekan laju penularan dan meningkatkan angka kesembuhan. “Ini akan menjadi pilar penanganan Covid-19 ke depan,” ungkapnya. []

Related posts