BacaJogja – Seorang wisatawan AJP, 15 tahun, asal Wates, Kediri, Jawa Timur, nyaris menjadi korban keganasan ombak Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. Bocah di bawah ini terseret dan nyaris terbawa masuk palung.
Peristiwa kecelakaan laut ini terjadi pada Selasa, 21 Februari 2023 pukul 16.00 WIB. Kejadian bermula saat korban, AJP, tiba bersama rombongan sebanyak empat bus pariwisata.
Baca Juga: Mau Piknik ke Pantai Parangtritis Yogyakarta? Waspada Palung Laut!
Begitu tiba di objek wisata pantai selatan Yogyakarta ini, korban bersama dua temannya langsung menuju pantai dan bermain air. Tiga orang anak ini bermain tanpa menyadari bahwa mereka sudah terbawa ke arah area palung.
Fendi Laksana Petugas SAR Satlinmas Wilayah Ops III mengatakan, saat sedang asyik mandi di pantai, salah satu dari tiga anak itu, yaitu AJP terseret ke tengah. AJP semakin mendekati area palung.
Mendapati hal itu, relawan bersama anggota Ditpolairud Polda DIY Bharaka Gregorius Septian turut mengejar korban. AJP terseret secara cepat ke tengah.
Baca Juga: Korban Ombak Parangtritis asal Semarang Ditemukan di Pangandaran Jawa Barat
Menurutnya, petugas spontan berlari mengejar korban yang sudah tidak bisa melawan derasnya arus balik. Perjuangan petugas dan relawan membuahkan hasil. Korban berhasil dijangkau lalu dibawa ke tepi pantai. AJP kemudian dibawa ke Posko SAR untuk mendapatkan pemeriksaan dan distabilkan.
Insiden serupa juga terjadi di Pantai Parangtritis sehari sebelumnya, Senin, 20 Februari 2022. Dua korban nyaris terseret masuk palung. Kedua korban adalah Lst, perempuan 32 tahun, beralamat di Depok, Jawa Barat dan PF, laki-laki 37 tahun, beralamat di Kasongan, Bantul.
Baca Juga: Ombak Parangtritis Bantul Tiba-tiba Muntah, Satu Orang Dilaporkan Hilang
Dua pengunjung ini sebelumnya menginap di Goa Langse. Kemudian jelang siang keduanya turun ke kawasan pantai. Keduanya langsung bermain air.
Tanpa sadar keduanya berada di area palung dan terseret ke tengah. Petugas yang ada di dekat lokasi kejadian langsung memberikan pertolongan kepada keduanya. Beruntun keduanya berhasil diselamatkan Petugas SAR. (Polda DIY)
