BacaJogja – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Kajoran dan sekitarnya pada Jumat sore, 16 Mei 2025 menyebabkan banjir luapan yang menelan korban jiwa. Seorang ibu dan anaknya dilaporkan meninggal dunia setelah terseret arus deras di tanjakan Dusun Nepen, Desa Sutopati, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang.
Korban diketahui bernama Darsini (30) dan putrinya, Bunga (5), warga Desa Pulosaren, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo. Keduanya hendak pulang ke rumah dengan mengendarai sepeda motor dari arah Desa Sutopati menuju Desa Pulosaren.
Baca Juga: Berdiri Setara di Panggung Seni: “Jejer” dan Semangat Kesetaraan di Suluh Sumurup Art Festival 2025
Namun nahas, saat melintasi tanjakan Dusun Nepen, sepeda motor mereka terjatuh akibat derasnya arus air yang meluap dari saluran drainase.
Menurut saksi mata, hujan deras menyebabkan gorong-gorong di kawasan tersebut tidak mampu menampung debit air, sehingga meluap ke jalan dan menciptakan arus kuat.
“Beberapa warga sempat berusaha menolong korban, namun sayangnya, Darsini dan putrinya terseret masuk ke dalam selokan dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” kata Supri, warga setempat.
Baca Juga: Tragis! Kecelakaan Maut di Jalan Wates Sleman: Bus dan 2 Motor, 1 Mahasiswa Meninggal
Kedua jenazah kini berada di Puskesmas Kajoran 1 untuk proses identifikasi dan visum. Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian tragis ini.
Kejadian ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat dan pemerintah setempat untuk segera melakukan evaluasi dan perbaikan infrastruktur drainase, terutama di kawasan rawan banjir. Keselamatan pengguna jalan harus menjadi prioritas, terlebih saat cuaca ekstrem melanda. []