Jakarta – Pengunjung Historic Building Lawang Sewu atau Museum Lawang Sewu di Kota Semarang, Jawa Tengah terus meningkat. Bahkan pada Januari 2022 dibanding bulan yang tahun lalu meningkatnya 200 persen. Kunjungan saat libur Imlek juga meningkat tajam.
Humas PT Kereta Api Pariwisata M. Ilud Siregar mengatakan, hingga saat ini kunjungan wisatawan yang datang ke Museum Lawang Sewu terus meningkat. Dari perbandingan data di pada 2021 dan saat ini ada peningkatan pengunjung 200 persen.
Baca Juga: Rekomendasi Tujuh Wisata Malam Keren di Bantul dan Gunungkidul
“Pada Januari 2021 pengunjung yang datang 20.781 pengunjung dan pada Januari 2022 mencapai 70.063 pengunjung. Perbandingan pengunjung yang datang saat tahun baru Imlek mana ada peningkatan, dari 765 pengunjung pada tahun lalu tahun ini menjadi 2.895 Pengunjung,” ungkapnya dalam siaran pers, Sabtu, 5 Februari 2022.
Menurut dia, untuk jam operasional Museum Lawang Sewu pada hari biasa berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB dan saat di akhir pekan atau hari libur jam operasionalnya menjadi lebih panjang dari pukul 08.00 hingga 20.00 WIB.
Baca Juga: Hubungan Alam Tebing Breksi Sleman dan Gunung Api Purba Nglanggeran Gunungkidul
“Dengan persyaratan masuk ke museum, yaitu setiap pengunjung wajib vaksin minimal dosis 1, scan barcode PeduliLindungi di pintu masuk museum dan menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah,” kata Ilud Siregar.
Menurut dia, dalam mengantisipasi penyebaran Virus Corona Covid-19 dan Varian Omicron, KAI Wisata terus meningkatkan dan memperketat penerapan protokol kesehatan bagi para pengunjung. Sejak dibuka kembali di masa PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) pada Agustus 2021 KAI Wisata tetap menerapkan protokol kesehatan di lokasi wisata Gedung Bersejarah Lawang Sewu.
Baca Juga: 100 Destinasi Wisata di Yogyakarta yang Banyak Dicari Orang Versi Google
“Kami menyediaan fasilitas untuk higienitas para pengunjung seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, pengecekan suhu dengan thermogun, imbauan agar pengunjung selalu menjaga jarak, serta penerapan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sesuai protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah,” katanya.
Dia mengatakan, untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung saat berwisata di Museum Lawang Sewu, beberapa protokol kesehatan tetap diterapkan di tempat wisata tersebut. Seluruh para pekerja beserta seluruh mitra telah melaksanakan vaksin, memasang spanduk dan flyer guna sosialisasi persyaratan kunjungan di Museum Lawang Sewu, mengevaluasi alur pelayanan.
“Kami juga menyiapkan tenaga security tambahan di gerbang pintu masuk yang bertugas mengecek sertifikat vaksin para calon pengunjung sehingga meminimalisir terjadinya antrean,” ujarnya. []
