Keunikan Hotel Kapsul Jepang di Malioboro Yogyakarta

  • Whatsapp
Hotel Kapsul
Seorang wisatawan saat di The Capsule Malioboro Hotel. (Foto: Istimewa)

Yogyakarta – Nama perempuan ini Rita, usia 23 tahun. Dia datang dari Surabaya, Jawa Timur untuk berwisata di Yogyakarta. Perempuan yang masih berstatus mahasiswi ini tak lupa menyambangi Malioboro.

Banyak orang bilang, tak lengkap datang ke Kota Gudeg jika tidak mampir di Malioboro, sebuah kawasan yang merupakan satu titik sumbu filosofi Yogyakarta. Nah, di kawasan ini, ada hotel unik, kamarnya bak kapsul.

Read More

Rita yang datang ke Yogyakarta sendirian, memanfaatkan hotel unik ini. The Capsule Malioboro Hotel, begitu nama lengkap hotel kapsul ala Jepang ini. Harganya juga terjangkau. “Kamarnya unik seperti tidur di dalam kapsul. Harganya sekitar Rp 100 ribu. Lokasinya dekat Malioboro,” katanya, Jumat, 9 April 2021.

Baca Juga:

Kamar berukuran satu kali dua meter ini cukup nyaman untuk beristirahat setelah berjalan-jalan di Yogyakarta. Di dalam kamar kapsul ini juga dilengkapi kasur bed personal atau single bed yang empuk, AC, televisi, colokan untuk ponsel, post USB hingga perlengkapan mandi layaknya hotel pada umumnya. “Benar, nyaman adanya. Cocok untuk backpacker,” kata Rita.

“Kamarnya unik seperti tidur di dalam kapsul. Harganya sekitar Rp 100 ribu. Lokasinya dekat Malioboro”

Tren hotel kapsul yang berasal dari Jepang ini memang ditawarkan untuk menyasar generasi milenial yang menggemari kepraktisan. Ruangan dalam bentuk kapsul berbahan fiber ini cukup untuk memmuat untuk satu orang saja.

Head Manager The Capsule Malioboro Hotel, Rizky Rahadian Saputra mengatakan, The Capsule Malioboro Hotel mempunyai tiga ruangan yang terdiri dari 18-26 kapsul di tiap ruangannya. Terdiri dari ruangan pria, wanita dan campuran. Untuk tempat mandi juga disediakan.

Baca Juga:

Menurut dia, hotel kapsul ini didesain futuristik dan ruangan di dalamnya seperti layaknya pesawat luar angkasa. Cocok bagi yang gemar selfi. Ukuran kamarnya satu kali dua meter. Disediakan juga tempat penyimpanan barang. “Setiap pengunjung diberi loker masing-masing,” ungkapnya.

Dia mengatakan, hotel yang baru berdiri sejak 2019 ini tetap eksi di pandemi. Pendapatan turun drastis. Namun mulai Agustus sampai akhir tahun mulai membaik, okupansi bisa 50 persen. Tapi kebijakan PPKM tahun ini membuat okupansi turun lagi jadi 20 persen saja.

Rizki mengungkapkan, The Capsule Malioboro Hotel tetap menerapkan protokol kesehatan. Untuk internal, manajemen hotel juga diberi edukasi tentang upaya pencegahan Covid-19. Selain patuh protokol 3M, petugas juga harus rajin mensterilisasi tiap kapsul sebelum digunakan oleh tamu lain. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *