Jakarta – Akhir-akhir ini beredar di media sosial dan pesan berantai WhatsApp mengenai donasi kaos oblong bekas untuk petugas medis dan relawan Satgas Covid-19. Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar alias hoaks.
Pesan yang beredar sebagai berikuat:
Banyak relawan atau tenaga medis yg tidak bawa bayu ganti yg cukup terutama yg pria lajang. Sementara baju mereka sehabis pakai APD Itu basah kuyup oleh keringat. Mereka saat shift cuci dan jemur baju mereka
Alamat
IGD RS Darurat COVID Wisma Atlet Tower 7, Kemayoran
Dr. IGD RSD Wisrna Atlet.
Let Kol Marinir Dr M Arifin
Komando Tugas Gabungan Terpadu (KOGASGABPAD)
Beliau memberi informasi kalau team medis di RSD Wisma Atlet sangat membutuhkan denasi kaos oblong bekas (layak pakal & bersih) untuk mereka gunakan setelan melepas APD.
“Jadi donoasi kaos oblong untuk petugas medis dan relawan Satgas Covid-19 itu sebagai hoaks atau berita palsu”
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, konten tersebut bukan pertama kali terjadi. Bahkan pada tahun lalu, tepatnya April 2020 lalu juga pernah konten serupa bereda di jejaring sosial WhatsApp.
“Jadi donoasi kaos oblong untuk petugas medis dan relawan Satgas Covid-19 itu sebagai hoaks atau berita palsu,” kata Abdul Muhari, Jumat, 23 Juli 2021.
Untuk itu, BNPB mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi atau pun menyebarluaskan informasi yang dapat memicu kepanikan atau pun ketidaknyamanan masyarakat. “Pastikan kebenaran berita sebelum menyebarluaskan kembali melalui jejaring sosial atau pun media sosial, seperti melalui aplikasi WhatsApp,” kata dia.
Pemerintah telah menyediakan kanal informasi Hoax Buster seputar Covid-19 melalui tautan https://covid19.go.id/p/hoax-buster. Masyarakat dapat mengecek beragam berita atau informasi pada tautan tersebut untuk memastikan kebenaran berita atau informasi. []
Baca Juga:
