BacaJogja – Bakal Calon Presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menegaskan, saat ini KPP sedang fokus pada tema-tema yang menyangkut kepentingan masyarakat. Perubahan kehidupan rumah tangga dan pemberantasan korupsi menjadi fokus utama koalisi yang terdiri tiga partai; yakni NasDem, PKS dan Dmeokrat.
Menurut Anies, agenda-agenda perubahan dalam kehidupan rumah tangga menjadi prioritas. “Kita ingin perubahan dari biaya hidup yang tinggi menjadi terjangkau. Lapangan pekerjaan yang sulit menjadi mudah. Kesempatan belajar yang terbatas menjadi lebih luas,” kata Anies usai sarapan di Legend Coffe Jalan Abubakar Ali Kotabaru, Yogyakarta, Senin, 24 Juli 2023.
Baca Juga: Anies Baswedan Ikut Ruwatan Kebangsaan NasDem 1 Sura di Parangkusumo Bantul
Cucu Pahlawan Nasional AR Baswedan ini mengungkapkan, agenda prioritas itu merupakan aspirasi mayoritas masyarakat di Indoensia. “Penegakan hukum pembarantasan korupsi juga harus dikerjakan secara serius. Jadi kami fokus di situ sekarang,” ungkapnya.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini mengungkapkan, sesungguhnya suasana tersebut yang saat ini dirasakan masyarakat. Aspirasi utamanya adalah hidup yang lebih mudah, pelayanan kesehatan yang lebih baik, kemudian lapangan pekerjaan yang lebih mudah.
Baca Juga: Cerita Jokowi, Reshuffle, Anies Baswedan dan Tongkat Cakra Pangeran Diponegoro
“Gagasan dan ide perubahan itu yang diusung Koalisi Perubahan. Kita ingin perubahan kondisi hidup keluarga-keluarga di Indonesia dan kita tahu warga ingin biaya hidup lebih murah, kesehatan yang terjamin, lapangan yang lebih luas,” jelasnya.
Alumni UGM Yogyakarta ini mengungkapkan, persoalan lain yang juga menjadi fokus Koalisi Perubahan adalah tentang penanganan korupsi. “Ada persoalan korupsi yang perlu serius penanganan, perlu komitmen yang makin kuat,” tegasnya.
Baca Juga: Film Senyum Manies, Love Story Anies Baswedan dan Fery Farhati saat Kuliah di Yogyakarta
Menurut dia, persoalan korupsi yang terjadi di negeri ini, ternyata menjadi salah satu penghambat peningkatan kesejahtaraan hidup di Indonesia. “Bahkan komoditas-komoditas itu bisa menjadi mahal karena salah satu bagiannya berada dalam lingkar korupsi, lingkar mafia yang membuat harga-harga kebutuhan pokok kita menjadi mahal,” ungkapnya.
Anies mengungkapkan, agenda-agenda tersebut yang saat ini menjadi perhatiannya. “Ketika kita bicara perubahan, maka perubahan untuk rumah tangga, perubahan untuk keluarga yang kita ingin ini menjadi perhatian betul. Kemarin kami ketemu dengan sekitar 20-an ekonom yang secara serius membahas soal itu,” katanya. []
