BacaJogja – Warga Padukuhan Margoluwih, Seyegan, Sleman, digemparkan dengan penemuan sebuah arca kuno pada Selasa (9/9/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Arca tersebut pertama kali ditemukan oleh Muhamad Fatih (9) saat memancing di aliran Sungai Klangkapan 2.
Fatih melihat benda menyerupai arca di pinggir sungai, kemudian segera melaporkannya kepada Dukuh setempat, Budi Arifin, yang kebetulan berada di dekat lokasi.
Menindaklanjuti laporan itu, Kanit Intel Polsek Seyegan Ipda Sulendro bersama Bhabinkamtibmas, personel piket intel, dan Babinsa langsung menuju lokasi untuk melakukan pengecekan sekaligus pengamanan.
Baca Juga: Putusan MK: Wamen Dilarang Jadi Komisaris BUMN, Pakar UGM Sebut Perkuat Profesionalitas
Apresiasi untuk Warga yang Melapor
Kepala Dukuh Margoluwih, Budi Arifin, mengapresiasi kepekaan warganya, terutama anak-anak, yang langsung melaporkan temuan berharga tersebut.
“Kami berterima kasih kepada warga, khususnya anak-anak yang jujur dan peka terhadap lingkungannya. Arca ini tentu sangat penting nilainya, baik dari sisi sejarah maupun kebudayaan. Kami berharap penanganannya dapat dilakukan secara tepat oleh pihak berwenang,” ujarnya.
Arca Diamankan dan Diteliti Lebih Lanjut
Menurut Ipda Sulendro, aparat kepolisian bersama TNI dan pemerintah desa segera mengamankan area sekitar arca agar tidak terjadi kerusakan maupun penyalahgunaan.
“Kami langsung mengecek ke lokasi begitu menerima laporan. Arca kemudian kami amankan area sekitarnya. Selanjutnya, kami serahkan sepenuhnya kepada Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Yogyakarta untuk penelitian lebih lanjut,” jelasnya.
Arca kuno tersebut kemudian dievakuasi oleh tim BP3 Yogyakarta dan dibawa ke kantor mereka di Bogem, Kalasan, untuk diamankan serta dilakukan kajian mendalam.
Imbauan untuk Masyarakat
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar selalu melaporkan jika menemukan benda bersejarah atau mencurigakan. Hal ini penting demi menjaga kelestarian warisan budaya dan memastikan penanganan sesuai prosedur resmi. []