BacaJogja – Huaton Dixie yang dibentuk oleh Agung Prasetyo berhasil memeriahkan panggung Hanresnani pada Sabtu Pon, 18 November 2023 lalu di festival musik Ngayogjazz di Gancahan, Sidomulyo, Godean, Sleman, Yogayakarta.
Setidaknya ada delapan instrumen musik yang digunakan oleh kelompok musik ini yaitu Piano, Banjo, Bass, perkusi, Saxophone, Clarinet, Trumpet dan Trombone.
Baca Juga: Mengenal ISI Yogyakarta Big Band yang Turut Meramaikan Event Ngayogjazz 2022
Dengan kostum yang cukup Nyeleneh, kelompok musik tersebut berhasil menjadi pusat perhatian tidak hanya pengunjung lokal namun juga pengunjung international.
Huaton Dixie juga melakukan arak-arakan di sekitar panggung yang menjadi magnet untuk memanggil para penonton berkumpul dan bernyanyi bersama.
Baca Juga: Musisi Jazz Spanyol, Belanda dan Prancis Tampil di Ngayogjazz 2022
Keunikan tersebut juga ditambah dengan pemilihan memainkan lagu-lagu pop jawa namun dengan gaya Dixieland, dibuka dengan lagu Ngayogjazz Oke yang diciptakan oleh Bergas Iswara.
Kemudian dilanjutkan dengan Koyo Jogja Istimewa oleh Daru Jaya Ndarboy, Cucak Rowo yang diciptakan oleh Almarhum The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot, kemudian membawakan lagu Rungkad ciptaan Vicky Prasetyo dan Ojo bandingke yang diciptakan oleh abah Lala sebagai lagu penutup. []
Artikel dikirim oleh Fengky Prima, Mahasiswa Musik di ISI Yogyakarta.
