Kisah Tragis di Sewon Bantul: Saat Kabel Jadi Sumber Petaka Merenggut Nyawa

  • Whatsapp
tersengat listrik bantul
Petugas mendatangi lokasi kejadian tersengat listrik di Bantul. (Polres Bantul)

BacaJogja – Suasana tenang di Balong, Kalurahan Timbulharjo, Sewon, Bantul, mendadak berubah duka pada Minggu sore, 22 Juni 2025. Seorang warga, TI (47), ditemukan tak bernyawa di dalam rumahnya. Yang membuat peristiwa ini begitu memilukan: tubuhnya masih menggenggam ujung kabel listrik yang diduga menjadi penyebab maut.

Awal mula kejadian terungkap dari keterangan tetangga korban. Saksi mengaku sempat mendengar suara seperti benda terjatuh dari dalam rumah TI. Merasa ada yang tidak beres, S pun memutuskan mengecek keadaan.

Read More

Apa yang dilihatnya sungguh mengejutkan. TI tergeletak dalam posisi telungkup, tangan masih menggenggam colokan listrik, dan kabel tampak melilit di bagian perutnya. Colokan yang masih tersambung ke listrik langsung dicabut.

Baca Juga: Lampah Ratri Mubeng Beteng: Tirakat Sunyi Keliling Benteng Keraton Yogyakarta

Dalam keadaan lemas dan nyaris tak sadarkan diri, TI segera dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati Bantul menggunakan kendaraan milik warga. Namun sayang, nyawanya tak tertolong. Tim medis menyatakan TI telah meninggal dunia saat tiba di rumah sakit.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana membenarkan peristiwa tersebut. “Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat tersengat listrik. Namun pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan sudah membuat pernyataan tertulis,” terang Jeffry pada Senin (23/6).

Baca Juga: Dari Gunungan ke Harapan: Warga Srigading Bantul Rayakan Taman Baru dengan Semangat Budaya

Kematian TI menjadi pengingat keras bahwa bahaya bisa datang dari hal yang terlihat sepele. Di balik aliran listrik yang memudahkan hidup sehari-hari, tersimpan potensi bahaya jika tak dikelola dengan aman.

Kini, Balong kembali sunyi. Tapi cerita duka tentang kabel dan kehilangan itu masih menggantung di udara, mengajarkan satu hal: bahwa kewaspadaan di rumah tak boleh lengah, bahkan pada hal-hal yang paling akrab sekalipun. []

Related posts