Yogyakarta – Keraton Yogyakarta menggelat hajatan serangkaian acara dalam rangka memperingati Tingalan Jumenengan Dalem Sri Sultan HB X ke-33. Untuk memperingati kenaikan takhta raja ini, sebanyak 15 kereta pusaka milik Keraton Yogyakarta dipindahkan mulai Selasa, 23 Februari 2022.
Semula, kereta pusaka ini berada di Museum Kereta yang berada di Jalan Rotowijayan dipindah ke Pagelaran Keraton Yogyakarta. Di bangunan yang berada tepat di sisi selatan Alun-alun Utara Yogyakarta ini inilah 15 kereta pusaka akan dipamerkan pada pameran bertajuk Jaya Patra, Dedikasi Yogyakarta Bagi Bangsa.
Baca Juga: Sangkan Paraning Dumadi, Sejarah dan Asal Usul Malioboro Yogyakarta
Pemeran ini benda-benda bersejarah dan merupakan cagar budaya ini akan berlangsung selama empat bulan. Terhitung mulai 7 Maret 2022 sampai 12 Juni 2022.
Hadir dalam prosesi pemindahan Kereta Pusaka antara lain Gusti Kanjeng Ratu Bendara, Raden Riyo Condrokusumo, serta Pengurus KHP Nitya Budaya sebuah divisi yang bertanggungjawab pada salah satunya museum di lingkungan Keraton Yogyakarta. Kapolsek Keraton Kompol Sukamto dan Danramil Kraton Mayor CAj. (K) Erni Sudarwati turut mengawal pemindahan kereta pusaka ini.
Baca Juga: Hadeging Keraton Yogyakarta ke-275, Sejarah Asal Usul dan Rangkaian Acara Perayaan
Adapun 15 kereta pusaka yang akan dipamerkan ini antara lain Kereta Kyai Garuda Yeksa, Kereta Kyai Kutha Raharjo, Kereta Kus Gading, Kereta Kyai Puspoko Manik, Kereta Premili, Kereta Kyai Roto biru, Kereta Kyai Rejo Pawoko, Kereta Kyai Noto puro.
Berikutnya , Kereta Londower Ngabean, Kereta Kyai Jongwiyat, Kereta Kyai Wimono Putro, Kereta Kyai Jetayu, Kereta Kyai Mondro Juwolo, Kereta Kyai Harsunaba dan Kereta Landower. []
