Kronologi Aksi Klitih di Titik Nol Kilometer Yogyakarta

  • Whatsapp
klitih titik nol jogjakarta
Screenshot video kejahatan jalanan atau klitih di Titik Nol Kilometer Yogyakarta. (Foto: Istinewa)

BacaJogja – Aksi kejahatan jalanan atau yang biasa disebut klitih terjadi di Titik Nol Kilometer Yogyakarta pada Rabu, 7 Februari 2024 dini hari. Korban disabet dengan senjata tajam jenis celurit saat berada di salah satu ikon Yogyakarta ini.

Diketahui ada dua korban dalam insiden yang terjadi di dekat Istana Kepresidenan Gedung Agung Yogyakarta ini. Keduanya masing-masing berinisial RZ, 18 tahun, mahasiswa asal Sumatera Barat dan GD, 19 tahun, mahasiswa asal Batam. Sedangkan para pelaku masih dalam pengejaran petugas.

Read More

Umroh liburan

Baca Juga: Kasus Klitih Gedongkuning, Kuasa Hukum: Korban Meninggal karena Kecelakaan

Kejadian penganiaayan bermula saat dua korban naik motor berboncengan. Tiba-tiba seorang pelaku memotong jalan, lalu timbul gesekan. “Lalu mereka mengajak berantem,” kata GD Rabu, 7 Februari 2023.

Kronologi kejadian bermula sekira pukul 04.20 WIB korban diikuti dari Jembatan Kliringan – Jalan Malioboro sampai di Titik Nol Kilometer Yogyakarta. Sepeda motor korban ditabrak dari belakang oleh orang tidak dikenal dengan menggunakan sepeda motor Scoopy warna merah.

Baca Juga: Dari Kecelakaan, Polisi Tangkap 13 Pelajar Bawa Gear di Bantul

Pelaku mengajak korban berkelahi, tapi korban menyampaikan agar persoalan dibicarakan dengan baik-baik tidak perlu teriak teriak. Korban lalu pergi berjalan ke utara di trotoar depan Monumen SO 1 Maret sambil menghubungi temanya meminta tolong. Motor korban tetap diparkir di pinggir jalan itu.

Tak lama berselang, saat korban mau mengambil motor di pinggir jalan, datang tiga motor berbonceng tiga. Rombongan ini memukul korban menggunakan tangan kosong mengenai pipi bawah mata sebelah kiri. Korban mengalami luka memar dan tidak melawan.

Baca Juga: Usai Vonis, Keluarga Terdakwa Klitih Gedongkuning Histeris, Menangis dan Pingsan

Salah satu dari rombongan lalu menyabetkan celurit mengenai helm dan punggung korban sebelah kanan dan kiri. Korban mengalami luka gores.

Rombongan tersebut meninggalkan korban setelah setelah mendengar ada polisi. Sebelum meninggalkan korban, pelaku memukul motor dengan alat pukul.

Kepala Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja menjelaskan kasus ini masih ditangani. “Pelakunya sedang diidentifikasi,” katanya.

Baca Juga: Terdakwa Klitih Gedongkuning Yogyakarta Divonis 10 Tahun

Sebelumnya, Kabid Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto mengaku sudah mendapatkan informasi berupa potongan video yang bereedar dari maksayarat. “Setelah kami cek melalui CCTV publik di Titik Nol No Yogakarta, kami simpukan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu, 7 Febuari 2023 jam 4 dini hari,” katanya.

Dia menegaskan, kepolisian baik Polda DIY dan Polresta Yogyakarta serius menangani kasis ini. “Ini kasus kekerasan jajalan yang tidak boleh terjadi lagi. Siapa pelakunya akan kami tindak tegas,” tegasnya.

Baca Juga: Polisi Tangkap Bocah Klitih Bawa Celurit di Ring Road Sleman

Menurut dia, sampai pagi ini kepolisian belum menerima laporan perihal kejahatan jalanan tersebut. “Namn kami sudah melakukan langkah-langkah, seperti cek CCTV dan ke TKP,” ungkapnya.

Dia berharap korban bisa melaporkan kejadian ini agar kepolsiian bisa segera mengungkap siapa pelakunya. “Masyarkat yang pada saat peristiwa terjadi, bisa juga memberikan informasi kepada kami. Informasi sekecil apapun akan kami tindaklanjuti, karena mejadi sesuatu yang luar biasa dalam mengungakp kasus ini,” jelasnya. []

Related posts