Pemudik Kapal Perang KRI Banjarmasin 592 Tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

  • Whatsapp
pemudik diangkut kapal perang
Ratusan pemudik dari Jakarta yang diangkut kapal perang KRI Banjarmasin 592 tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Rabu, 19 April 2023. (Foto: Gus Mul)

BacaJogja – Ratusan pemudik diangkut kapal perang TNI Angkatan Laut tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Kegiatan mudik gratis menggunakan KRI Banjarmasin 592 ini bagian dari program pemerintah menekan angka kecelakaan lalu lintas di masa Lebaran.

Sekitar 300 pemudik via jalur laut tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Rabu, 19 April 2023, sekitar pukul 12.30 WIB.  Mereka diangkut KRI Banjarmasin 592, bertolak dari Pelabuhan Tanjung Priok sehari sebelumnya.

Read More

Selamat Muswil MES

Baca juga: Mudik Asik Angkutan Motor Gratis KAI, Dukung Program DJKA Kemenhub

Ratusan pemudik dari Jakarta dan sekitarnya tersebut disambut langsung Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Semarang Kolonel Marinir Hariyono Masturi.

Dituturkan, mudik gratis tahun ini masih menggunakan satu KRI. Jika antusias masyarakat tinggi maka tahun depan pihaknya akan menambah kapal perang pengangkut.

“Penumpang dari Jakarta yang turun di Semarang kami sudah siapkan dua bus, khusus bagi pemudik yang tidak membawa sepeda motor. Sedangkan pemudik sepeda motor nanti dikawal,” kata dia.

Komandan KRI Banjarmasin 592 Letkol Laut (P) Agung Ariwibowo menambahkan program mudik gratis lewat laut ini untuk mendukung kebijakan pemerintah untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di masa Lebaran,  khususnya pemudik sepeda motor. Program mudik gratis mendapatkan dukungan dari Baznas yang menyediakan konsumsi pemudik selama di kapal.

“Rute mudik menggunakan KRI dari Jakarta-Semarang, Semarang menuju Surabaya,” ujarnya.

Baca lainnya: Semarang Zoo Siap Sambut Libur Lebaran, Bidik 10 Ribu Pengunjung per Hari

Antusias masyarakat mengikuti mudik gratis naik KRI Banjarmasin kali ini cukup tinggi. Total ada 509 pemudik dan 171 kendaraan yang diangkut kapal perang pengangkut pasukan dan kendaraan tempur ini. Sebagian besar turun di Pelabuhan Tanjung Emas.

“Yang turun di Semarang sekitar 300 orang dan sisanya melanjutkan perjalanan ke Surabaya. Ada juga pemudik berangkat dari Semarang ke Surabaya,” imbuh dia. []

Related posts