BacaJogja – Festival Layang-Layang Internasional atau Jogja International Kite Festival (JIKF) VIII tahun 2023 resmi digelar hari ini, Sabtu, 15 Juli 2023. Acara yang digelar di Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta ini berlangsung meriah.
Udara bebas di pinggiran pantai selatan Yogyakarta ini dipenuhi warna-warni layangan dengan ragam bentuk yang menakjubkan. Para peserta unjuk kreativitas dalam merangkai dan membuat layangan hingga bisa membumbung ke udara.
Baca Juga: 1.001 Layang-layang Siap Terbang di JIKF 2023 Parangkusumo Bantul Yogyakarta
Budi Wicaksana, 45 tahun, warga Sleman mengaku takjub dengan event ini. “Menarik jenis layang-layangnya. Tidak semua orang bisa membuatnya,” katanya, Sabtu, 15 Juli 2023.
Dia mengaja datang bersama anak dan istri. Si anak sejak tiga hari sebelumnya ingin menonton event yang memamg ditunggu-tunggu publik ini. “Ya sudah, nuruti anak sekalian refreshing. Nggak rugi menyaksikannya,” imbuhnya.
Dalam event JIKF VIII tahun 2023 ini ada lima kategori lomba; yaitu layangan tradisional, layangan dua dimensi, layangan tiga dimensi, rokaku challenge, layangan train naga, dan train naga mini.
Baca Juga: Saksikan! Festival Layang-layang Internasional JIKF 2023 di Parangkusumo Bantul
Total ada puluhan klub pekarya dan pelayang dari berbagai daerah di Indonesia dan sembilan negara turut menyemarakkan event pariwisata di kawasan Yogyakarta Selatan ini. Sembilan negara tersebut yakni Amerika Serikat, Malaysia, Jepang, Swiss, Thailand, Singapura, Tiongkok, Korea dan Taiwan.
Hari pertama tadi, melombakan kategori layangan tradisional. Sedangkan Minggu ada lomba layangan tiga dimensi, train naga dan train naga mini. Penilaiannya mulai dari atas dan juga bagian bawah. Pada bagian bawah ada sisi kerapian, komposisi warna, bentuk, dan ukuran yang dinilai.
Baca Juga: Ngaran Kite Festival 2022, Peduli Lingkungan dengan Layangan di Sleman
Sementara pada penilaian atas, panitia akan melihat kestabilan terbang dari layang-layang, bentuk tarikan benang dan lain sebagainya.
Pada event ini, panitia sengaja menghadirkan kategori rokaku challenge yang biasanya dikenal sebagai seni olahraga layangan dari Jepang lantaran event ini juga diikuti oleh peserta dari mancanegara. Menentukan pemenangan dalam kategori yakni daya tahan layangan para peserta yang diadu dengan cara dibenturkan satu sama lain. Layangan yang jatuh akan dinyatakan kalah.
Baca Juga: Anoman, Janaka dan Wayang Lain Ramaikan Festival Paralayang di Kulon Progo
Bagi Anda yang tadi belum menyaksikan, tidak perlu khawatir. Masih ada hari kedua yang digelar Minggu, 16 Juli 2023. Diperkirakan gelaran event semakin menarik, jumlah penonton diperkirakan juga lebih banyak. Mari merapat.
Foto-foto JIKF 2023 di Parangkusumo Bantul
—000—
—000—
—000—
—000—
