BacaJogja – Dosen Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta menggelar program Pengabdian Bagi Masyarakat di Desa Sanggrahan, Banguntapan, Bantul. Kegiatan bertujuan meningkatkan kemampuan promosi produk-produk bagi para pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) KWT (Kelompok Wanita Tani) Sekar Melati melalui melalui platform e-commerce. Acara ini mengangkat tema “Sosialisasi dan pelatihan Promosi Melalui Media Digital Bagi UMKM” yang berlangsung pada hari Selasa, tanggal 2 Juli 2024.
Hadir pada acara tersebut Tokoh masyarakat desa, unsur pemerintah desa setempat, dan para pelaku UMKM KWT Sekar Melati Desa Sanggrahan, Banguntapan, Bantul. Kegiatan ini menghadirkan para pemateri dari berbagai program studi UPNVY yakni Dewi Novianti, Siti Fatonah, Sucahyo Heriningsih, dan Kartika Ayu Ardhanareswari yang memberikan materi seputar teknik-teknik promosi melalui media digital dan cara efektif menggunakan platform e-commerce dalam memasarkan produk-produk UMKM.
Baca Juga: Perekonomian Yogyakarta Tumbuh Positif, Inflasi Melambat
Tidak hanya sosialisasi, kegiatan ini selanjutnya akan melakukan pendampingan praktik membuat e-commerce yang melibatkan beberapa mahasiswa UPNVY sebagai fasilitator kegiatan.
Ketua UMKM Sekar Melati Dalikem menyampaikan, usaha yang dilakukan oleh UMKM KWT Sekar Melati cukup beragam seperti ekstrak minuman Jahe Merah, Sirup Lidah Buaya rasa Lecy, kebun keluarga, ternak lele, ternak ayam, batik eco print.
£Metode pemasaran mereka masih bersifat sederhana dan konvensional”. Dalikem melanjutkan “Pemasaran dengan menitipkan di warung-warung sekitar, dijual di pasar tradisional, dan secara gethuk tular (dari mulut ke mulut),” katanya.
Metode pemasaran ini menyebabkan penjualan sulit untuk berkembang. Permasalahan yang dihadapi belum bisa memasarkan produknya melalui media on line dan penghasilan usaha yang masih rendah.
Dewi Novianti menyampaikan, promosi melalui media digital sebagai salah satu solusi bagi para pelaku UMKM untuk memasarkan produknya agar tetap bertahan di era serba digital saat ini.
Sementara Kartika Ayu Ardhanareswari memaparkan secara teknis, ada beberapa platform e-commerce yang sering digunakan para pelaku bisnis diantaranya Akun Google Bisnis, WhatsApp Bisnis, Akun Sosial Media, Akun Market Place, dan Pembayaran Digital. “Kita akan mencoba pelan-pelan mulai dari Akun Google Bisnis dan WhatsApp Bisnis karena ini mudah diaplikasikan dan sering dicari konsumen,” ungkapnya.
Baca Juga: Seribu Perempuan Melawan Angin dan Ombak Memungut Sampah di Pantai Cemara Bantul
Dewi melanjutkan, Workshop ini merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi dimana para dosen dapat mendedikasikan disiplin ilmunya kepada masyarakat secara langsung. “Kami berharap, melalui workshop ini, para pelaku UMKM Sekar Melati dapat lebih percaya diri dan terampil menggunakan platform media digital dalam mempromosikan dan memasarkan produk, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga para pelaku UMKM,” jelas Dewi.
Para peserta sangat antusias dalam mengikuti workshop, terlihat dari banyak yang mengajukan pertanyaan seputar aplikasi media digital bagi produk-produk mereka. Mereka juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas pengetahuan dan keterampilan baru yang mereka peroleh dari workshop ini.
Dalam sambutan Sutantyo, wakil masyarakat Desa Sanggrahan, turut menyampaikan apresiasi kepada UPNVY atas kerja sama dalam memberikan pelatihan dan pencerahan kepada UMKM Sekar Melati. []
