BacaJogja – Desa Wunut, Kecamatan Tulung, Klaten, Jawa Tengah, kembali mencuri perhatian publik dengan program pembagian Tunjangan Hari Raya (THR) Lebaran yang merata untuk seluruh warganya.
Pada momen menjelang Idulfitri tahun ini, sebanyak 2.289 warga Desa Wunut menerima THR dengan total nilai mencapai Rp457 juta.
Program pembagian THR Lebaran ini bukan sekadar tradisi musiman, melainkan wujud nyata dari inovasi pemanfaatan dana desa yang berkelanjutan.
Baca Juga: Brigjen Pol Anggoro Sukartono Jabat Kapolda DIY: Yogyakarta, Barometer Kepolisian Berbasis Budaya
Kepala Desa Wunut, Iwan Sulistya Setiawan, mengungkapkan bahwa sumber dana THR berasal dari Pendapatan Asli Desa (PaDes) yang diperoleh dari pengelolaan objek wisata Umbul Palem Water Park.
“Total dana desa yang sudah kita investasikan ke Umbul Pelem Water Park itu Rp 2,4 miliar. Alhamdulillah dari modal kita Rp 2,4 miliar itu kita sudah dapat omzet hampir Rp 25 miliar,” ungkap Iwan, Rabu, 19 Maret 2025.
Umbul Palem Water Park, yang mulai dibangun pada tahun 2016 dan dibuka untuk umum pada tahun 2018, telah menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi Desa Wunut. Keberhasilan ini membuktikan bahwa investasi dana desa yang tepat sasaran dapat memberikan manfaat besar bagi kesejahteraan masyarakat.
THR Merata untuk Semua, Termasuk Bayi Baru Lahir
Salah satu hal yang menarik dari program THR Desa Wunut adalah pembagiannya yang merata untuk semua warga, tanpa terkecuali. Bahkan, bayi yang baru lahir pun turut menerima THR, asalkan sudah masuk dalam Kartu Keluarga (KK).
Baca Juga: Agenda Seru di Jogja! Catat Jadwal Event Lebaran, Kuliner, Melasti, hingga Tawur Agung
Setiap warga menerima THR sebesar Rp200.000, yang menunjukkan komitmen pemerintah desa untuk memastikan bahwa semua warganya dapat merasakan kebahagiaan Lebaran.
“Untuk jumlah yang kita bagikan kepada semua warga Desa Wunut yang sudah masuk KK, sekalipun itu masih bayi, ada 2.289 jiwa. Per orang menerima Rp 200.000. Total yang dialokasikan THR ini Rp 457.800.000,” kata Iwan.
Selain pembagian THR, Desa Wunut juga menunjukkan kepedulian sosial yang tinggi terhadap warganya yang kurang mampu. Pemerintah desa memberikan bantuan beras kepada warga miskin yang belum tercover bantuan pemerintah, yang juga berasal dari hasil pengelolaan Umbul Palem Water Park.
Program-program ini menjadikan Desa Wunut sebagai contoh inspiratif bagi desa-desa lain di Indonesia dalam memanfaatkan dana desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata. []
