Yogyakarta – Seorang pria muda berinisial MF, diduga ingin bunuh diri dengan melompat dari jembatan Jambu di Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta, Jumat, 19 Maret 2021. Beruntung aksi nekat lompat ajembatan setinggi empat meter tersebut bisa diselamatkan oleh warga sekitar.
Diketahui pria muda tersebut berprofesi sebagai guru SD. Pria berusia 24 tahun ini berdomisili di Kalurahan Ringinharjo, Kapanewon/Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Baca Juga:
Kepala Unit Reskrim Polsek Danurejan, Inspektur Satu Suranta mengungkapkan, dugaan sementara pria melompat karena diduga akan bunuh diri. Informasi yang dihimpun, pria tersebut hendak dinikahkan dengan perempuan pilihan keluarganya. Di sisi lain, guru muda ini sudah mempunyai kekasih.
“Semalam di rumahnya ada rapat panitia nikah, terus paginya dia loncat dari jembatan, mungkin frustasi,” kata Iptu Suranta dihubungi melalui sambungan telepon oleh awak media, Jumat, 19 Maret 2021.
“Semalam di rumahnya ada rapat panitia nikah, terus paginya dia loncat dari jembatan”
Iptu Suranta mengatakan, kronologi percobaan bunuh diri bermula saat si pria pamit keluar dari rumahnya, Bantul menuju Kota Yogyakarta. Dia menaiki motor Honda Beat warna biru. Saat berada di lokasi kejadian, pria tersebut langsung melompat dari jembatan.
Baca Juga:
Seorang saksi yang melihat kejadian tersebut bersama warga sekitar bergegas turun ke bawah jembatan guna menolong korban yang sudah berada di air. Saat dievakusi warga, kondisinya lemah namun masih dalam keadaan sadar.
Warga kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Danurejan. Kondisi korban yang terlihat parah akhirnya dilarikan ke rumah sakit menggunakan motor Tossa milik warga setempat.
Iptu Suranta mengungkapkan, korban bisa diselamatkan. “Tidak ada luka, hanya syok saja. Pikirannya masih kosong saat ditanya-tanya,” katanya. []