Kulon Progo – Seorang anak di bawah umur meninggal dunia usai motor yang dikendarainya menabrak mobil Microbus Colt yang sedang berhenti. Insiden ini terjadi di Jalan Wates-Purworejo Kilometer 8.5, Sidatan, Kalurahan Kalidengen, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Kamis, 29 Juli 2021 malam.
Kasubag Humas Polres Kulon Progo, Inspektur Satu (Iptu) I Nengah Jeffry saat dikonfirmasi mengatakan, korban diketahui masih pelajar, usia 16 tahun. Identitas korban adalah Fauzi Zaki Kalbahri, warga Krajan RT 01 RW 01, Jatikontal, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. “Korban meninggal di rumah sakit,” katanya, Jumat, 30 Juli 2021.
Baca Juga: Warga Purworejo dan Kebumen Terlibat Kecelakaan di Daendels Kulon Progo
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, kecelakaan maut itu bermula saat korban yang mengendarai motor Honda Vario bernomor polisi AA 6137 YV melaju dari timur ke barat. Diduga korban tidak mengetahui ada Microbus Colt yang disopiri oleh Sudarmono, 59 tahun, warga Bojong, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, sedang berhenti di badan jalan.
Saat itu kondisi jalan sedang gelap. Pengemudi motor kaget di depan ada mobil, namun tidak mampu melakukan pengereman mendadak. Aakhirnya terjadi benturan. Saking kerasnya, pengemudi motor sampai terpental jatuh ke aspal bersama motornya.
Baca Juga: Mobil BNPB Pengantar Jenazah Corona Kecelakaan di Kota Yogyakarta
Iptu Jeffry mengatakan, korban mengalami luka serius di bagian kepala. Korban dilarukan ke Rumah Sakit Umum Rizki Amalia Temon, namun nyawanya tidak tertolong. Sedangkan sopir microbus selamat tidak mengalami luka apa pun. “Motor yang dikendarai korban ringsek pada body depan. Sedangkan mickrobus mengalami pecah lampu belakang kanan, penyok bemper belakang kanan,” ungkapnya.
Petugas kepolisian yang mendapat laporan langsung menuju TKP. Selanjutnya petugas membawa korban ke rumah sakit terdekat guna mendapat pertolongan medis. Sayangnya nyawa korban tidak dapat tertolong. Korban akhirnya meninggal dunia. “Kasus masih dalam penanganan Satlantas Polres Kulon Progo,” ujarnya. []
