Tiga Kasus Menggemparkan Bantul: Dari Kerangka di Kebun Tebu hingga Mayat dalam Mobil

  • Whatsapp
bantul gempar
Tiga kejadian menggemparkan Bantul. (Istimewa)

BacaJogja – Bantul dikejutkan oleh tiga kasus misterius yang terjadi dalam waktu kurang dari seminggu, tepatnya 17-21 Maret 2025. Mulai dari penemuan kerangka manusia di kebun tebu, pembunuhan di indekos, hingga mayat dalam mobil, ketiga kejadian ini menimbulkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat.

1. Kerangka Manusia di Kebun Tebu Bambanglipuro

Read More

Warga Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul, digegerkan oleh penemuan kerangka manusia di kebun tebu pada Senin (17/3/2025). Penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh N (62), seorang pekerja kebun tebu milik Pabrik Gula Madukismo.

Saat sedang memupuk tanaman sekitar pukul 06.00 WIB, N menemukan tulang berserakan di lokasi tersebut. Ia segera melaporkan temuannya kepada mandor kebun, yang kemudian meneruskan laporan ke Polsek Bambanglipuro.

Baca Juga: Teror Jalan Raya, Perempuan Disiram Air Keras Oleh Pria Misterius di Kulon Progo

Tim dari Polsek Bambanglipuro, Inafis Polres Bantul, dokter Puskesmas Bambanglipuro, dan PMI Bantul melakukan olah TKP. Hasil pemeriksaan awal mengungkap bahwa korban diperkirakan telah meninggal 2-3 bulan lalu. Berdasarkan analisis kerangka, korban diduga berjenis kelamin perempuan dengan usia di bawah 25 tahun.

“Kerangka bagian tangan kiri ditemukan terpisah sejauh 3 meter, sementara kaki sebelah kiri berjarak 1,5 meter dari badan,” ujar Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana.

Di lokasi kejadian, petugas menemukan pakaian berupa kemeja hijau lumut dan kaos abu-abu. Kerangka tersebut telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk identifikasi lebih lanjut. Masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut diminta segera melapor.

2. Pembunuhan di Indekos Kretek: Pacar Jadi Pelaku

Tiga hari setelah penemuan di Bambanglipuro, warga Dusun Gading Daton, Donotirto, Kretek, Bantul kembali dikejutkan oleh penemuan kerangka manusia di sebuah indekos pada Kamis (20/3/2025). Identifikasi polisi mengungkap korban bernama Enggal Dika Puspita (23), warga Sumberadi, Mlati, Sleman.

Dugaan kuat menyebut korban dibunuh oleh pacarnya sendiri, MRR (24), warga Donotirto, Kretek, Bantul.

“Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, terungkap bahwa telah terjadi tindak pidana pembunuhan,” ujar AKP Jeffry.

Baca Juga: Tergiur Iming-iming Mobil Ferrari, Bu Salsa Bikin 40 Video Syur

Dugaan pembunuhan ini terjadi pada September 2024 di sebuah indekos di Dusun Dawang, Sabdodadi, Bantul. Pelaku diduga mencekik korban hingga tewas akibat cekcok terkait hubungan asmara.

Saat ini, MRR telah diamankan di Polres Bantul dan menjalani pemeriksaan intensif. Sementara itu, jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk autopsi guna mengungkap penyebab pasti kematian.

3. Mayat dalam Mobil di Ring Road Selatan

Keesokan harinya, Jumat (21/3/2025), sebuah mobil Toyota Calya bernomor polisi AB 1839 GL ditemukan terparkir di Ring Road Selatan, Bantul, dengan kondisi mencurigakan. Saat diperiksa, di dalamnya terdapat mayat seorang pria bernama Juremi (64), sopir asal Bangunharjo, Sewon, Bantul.

AKP Jeffry mengonfirmasi bahwa korban ditemukan dalam kondisi penuh luka, sementara penyebab kematiannya masih dalam penyelidikan.

Kronologi Kejadian

  • Pukul 16.00 WIB: Saksi melihat mobil Toyota Calya oleng akibat pecah ban depan kiri. Mobil melambat dan berhenti, sementara sopir masih tampak di dalamnya.
  • Pukul 17.00 WIB: Saksi lain melihat mobil terparkir di jalur lambat Ring Road Selatan. Saat diperiksa lebih dekat, pengemudi ditemukan sudah meninggal dunia dengan bekas darah di kaca.
  • Pukul 19.18 WIB: Tim Inafis Polres Bantul dan Polsek Banguntapan menyelesaikan olah TKP. Jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk autopsi.

Baca Juga: Brigjen Pol Anggoro Sukartono Jabat Kapolda DIY: Yogyakarta, Barometer Kepolisian Berbasis Budaya

Polisi menemukan palu di lantai bagian pengemudi serta bercak darah di dasbor dan kaca depan kiri. Hingga kini, penyelidikan masih berlanjut untuk mengungkap penyebab pasti kematian korban.

Polisi Terus Lakukan Penyelidikan

Ketiga kasus yang terjadi dalam kurun waktu kurang dari seminggu ini masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut oleh Polres Bantul. Masyarakat diimbau tetap waspada dan segera melapor jika memiliki informasi yang dapat membantu penyelidikan.

Polisi juga meminta masyarakat yang kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor guna membantu proses identifikasi. Hingga kini, aparat masih mendalami apakah ada keterkaitan antara kasus-kasus ini atau murni insiden yang terpisah. []

Related posts