Pencarian Korban Sungai Progo dari Temben-Bendungan Sapon Masih Nihil

  • Whatsapp
SAR gabungan sungai progo
Tim SAR Gabungan saat melakukan persiapan pencarian korban Sungai Progo. (Foto: Dok. Basarnas)

BacaJogja – Tim SAR Gabungan terus melakukan pencarian terhadap korban yang terseret banjir di Sungai Progo atas nama Ariska Nur Bintoro, 22 tahun, warga Pedukuhan Temben RT 39 Kalurahan Ngentakrejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo, Yogyakarta.

Hari kedua ini, Senin, 12 September 2022 sore pencarian belum membuahkan hasil. “Pencarian kari kedua masih nihil dan akan dilanjutkan besok pagi,” kata Humas Basarans Yogyakarta Pipiet Eriyanto, Senin, 12 September 2022 malam.

Read More

Baca Juga: Titik Lokasi Pencarian Korban Terseret Banjir Sungai Progo Hari Ini

Menurut dia pada hari kedua pencarian ini, dimulai pukul 07.30 WIB yang terbagi dalam 4 SRU. SRU 1 melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet dan rafting sejauh 2 kilometer (km) dari lokasi kejadian. SRU 2 melakukan penyisiran dengan body rafting sejauh 2 km dari lokasi kejadian.

SRU 3 melakukan penyisiran melalui jalur darat sejauh 2 km dari lokasi kejadian serta melakukan pencarian menggunakan AquaEye. Serta SRU 4 melakukan pencarian menggunakan drone di sekitar lokasi kejadian.

Baca Juga: Cari Ikan di Sungai Progo, Warga Lendah Terseret Arus

Siang harinya pukul pukul 13.00 WIB, SRU 1 melanjutkan melakukan pencarian menggunakan perahu karet dan rafting sejauh 2 km dari Temben sampai Bendungan Sapon. SRU 2 melakukan penyisiran dengan body rafting sejauh 2 km dari Temben sampai Bendungan Sapon. SRU 4 melakukan pencarian menggunakan drone di sekitar lokasi kejadian.

Seperti diketahui, korban Ariska Nur Bintoro terseret arus banjir Sungai Progo saat mencari ikan bersama tiga temannya pada Minggu, 11 September 2022. Kronologi awal, mereka mencari ikan di Sungai Progo dengan cara gogoh.

Baca Juga: Warga Srandakan Bantul Diduga Hilang di Sungai Progo

Saat mencari iklan, arus aliran Sungai Progo belum besar. Tak lama berselang, aliran tiba-tiba besar dan posisi korban masih berada di dalam air. Teman korban sempat menolong, namun arus sungai yang deras membuatnya terlepas hingga akhirnya terseret. “Sempat ditolong temannya, namun terlepas karena tidak kuat menahannya,” katanya. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *