Kepala BNPB: Jumlah Korban Gempa Cianjur 271 Jiwa, dalam Pencarian 40 Orang

  • Whatsapp
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Bupati Cianjur, Jawa Barat, Rabu, 23 November 2022. (Foto: BNPB)

BacaJogja – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan, sampai Rabu, 23 November 2022 jumlah korban meninggal yang sudah teridentifikasi sebanyak 271 orang. Saat ini ada 40 orang yang masih dalam pencarian.

Dia mengatakan, dalam pencarian dan evakuasi gabungan, melibatkan lebih dari 1.000 personel dari tim SAR, BNPB, BPBD, TNI/POLRI dan relawan. “Masih ada korban hilang 40 orang,” ujar Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Bupati Cianjur, Jawa Barat, Rabu, 23 November 2022.

Read More

Baca Juga: Update Korban Gempa Cianjur, 103 Meninggal dan 31 Orang Masih Hilang

Menurut dia, 271 jenazah korban Gempa Cianjur ini berasal dari Puskesmas dan Rumah Sakit di Cianjur. “Kami akan menelusuri apakah termasuk yang sudah dimakamkan oleh keluarganya,” imbuhnya.

Suharyanto menegaskan tim gabungan tanpa kenal lelah terus melakukan pencarian meski terkendala hujan. “Pencarian dan evakuasi dilaksanakan secara terus menerus, meski hujan tim tanpa kenal lelah terus melakukan pencarian,” tegasnya.

Update Kerugia Material Dampak Gempa Cianjur

Dia mengatakan, berdasarkan pendataan sementara, korban luka tercatat 2.043 orang dan mengungsi 61.908 orang, sedangkan kerugian materil sebanyak 56.320 rumah alami kerusakan dengan rincian rusak berat 22.241 unit rumah, rusak sedang 11.641 unit rumah dan rusak ringan 22.090 unit rumah.

Fasilitas umum lainnya juga turut terdampak, antara lain 31 unit sekolah, 124 tempat ibadah, tiga fasilitas kesehatan, dan tiga belas gedung perkantoran.

Baca Juga: Validasi BNPB Korban Meninggal Gempa Cianjur 62 Orang, Bukan 162

“Rumah ini didata mulai RT, RW, kepala desa, Babinsa, Babinkamtibmas sampai kepala OPD, kepala OPD telah diperintahkan oleh Bupati untuk ikut melakukan pendataan, di samping itu adanya bantuan dari perguruan tinggi, tim PUPR juga telah turun melakukan pendataan,” tutur Suharyanto.

Dia mengatakan, pendistribusian akan menggandeng perangkat desa setempat untuk memastikan kebutuhan terpenuhi. “Pendistribusian logistik, setiap pagi jam 8 para Camat mengajukan kebutuhan dan akan disiapkan armada untuk melakukan pengiriman ke kantor Camat jam 9 setiap pagi, nanti kepala desa, babinsa dan babinkatibmas mendistribusilan ke titik-titik pengungsian,” ujarnya.

Baca Juga: Update Korban Jiwa Gempa Cianjur: 62 Orang Meninggal

Dirinya juga mengimbau kepada seluruh pihak untuk menyalurkan bantuannya melalui posko di Kantor Bupati Cianjur. “Masyarakat dan lembaga lain yang ingin membantu masyarakat terdampak, satu pintu melalui posko, semua bantuan akan didistribusikan ke yang berhak,” kata Suharyanto.

“Jangan distribusikan sendiri karena cuaca tidak baik, jalanan kecil, menyebabkan jalanan terhambat, ada laporan pasukan evakuasi terhambat karena itu. Kemudian banyak warga luar datang untuk menonton korban bencana, akan ditertibkan oleh TNI/Polri,” lanjutnya.

Baca Juga: Data Kerusakan Gempa Cianjur Selain Korban Jiwa 17 Orang

Penanganan benca gempa Cianjur, selain mendapat dukungan logistik juga mendapatkan dukungan personil dari berbagai pihak. “Relawan sudah masuk, malam ini 193 organisasi relawan siap bantu dengan 2.904 personil yang terdata. Nantinya relawan akan membantu SAR, dsitribusi logistik, pendataan dan pemenuhan kebutuhan lain,” tuturnya. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *