BacaJogja – Kabar penculikan anak beredar luas di kalangan masyarakat. Isu tersebut santer beredar di media sosial. Padahal, kabar penculikan anak ini hanya hoaks atau kabar bohong.
Menyikapi hal itu, Kapolres Bantul AKBP Ihsan melalui Kasi Humas Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengimbau masyarakat tidak panik dan resah, nanun tetap waspada. Polisi memastikan, kondisi dan situasi kamtibmas di wilayah Bantul sejauh ini masih aman dan terkendali.
Baca Juga: Polres Bantul Tembak Kawanan Curanmor Lintas Provinsi di Kediri
Dia menyatakan, sejauh ini Polres Bantul belum menerima laporan dari masyarakat mengenai penculikan anak, baik secara langsung maupun melalui layanan call center 110. “Tidak perlu panik, namun warga jangan lengah dan tetap waspada,” katanya, Jumat, 3 Februari 2023.
Namun, kata dia, jika ada, segera melapor ke Polsek terdekat atau Polres Bantul. Polisi juga meminta masyarakat agar lebih peka terhadap situasi di lingkungan sekitar.
Baca Juga: Hoaks, Hepatitis Akut Efek Samping Vaksin Covid-19
Lebih lanjut dia mengatakan, menindaklanjuti kabar hoaks yang meresahkan masyarakat, Polres Bantul meningkatkan patroli seperyi mengunjungi sekolah-sekolah. Tujuannya untuk mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan upaya yang bisa dilakukan untuk pencegahan.
Pada kegiatan patroli yang digelar kali ini, personel Sat Samapta dan Sat Binmas Polres Bantul menyambangi TK Santa Theresia, Klodran, Bantul.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Informasi Taktis Praktis Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19
Di sekolah Taman Kanak-Kanak tersebut petugas memberikan edukasi hingga tips terhadap anak-anak. Tujuannya agar tidak mudah diajak orang yang tidak dikenal.
Selain itu, polisi juga meminta para guru memperketat pengawasan terhadap anak didiknya, terutama saat jam pulang. Para orang tua diharapkan ikut memperketat pengawasan terhadap anak-anaknya. (Humas Polres Bantul)
