BacaJogja – Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan di Pantai Krakal, Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, pada Senin (4/8/2025). Karena kondisi jasad yang rusak parah, polisi belum dapat memastikan identitas korban.
Dugaan sementara, mayat tersebut adalah Azka Nurfadillah (28), seorang wisatawan asal Pondok Ranggon, Jakarta Timur, yang dilaporkan hilang di sekitar Watu Togok Pantai Siung.
Kapolsek Tanjungsari, AKP Agus Fitriyatna, menyampaikan bahwa jasad akan melalui proses identifikasi lanjutan. “(Mayat) Tidak bisa dikenali. Nanti akan dicocokkan,” ujar Agus, Senin siang.
Pencocokan identitas akan dilakukan dengan uji DNA dari keluarga Azka.
Baca Juga: Listrik Padam di Yogyakarta, Sleman, dan Wates 5 Agustus 2025: Simak Jadwal Resmi PLN
Kronologi Hilangnya Azka di Pantai Siung
Azka diketahui datang sendirian ke Pantai Siung pada Kamis (24/7) sekitar pukul 17.30 WIB dan menyewa tenda untuk berkemah. Keesokan paginya, Jumat (25/7) pukul 07.00 WIB, ia sempat bertanya kepada petugas SAR tentang arah menuju Watu Togok sambil menunjukkan video lokasi dari ponselnya.
Namun, petugas SAR mengimbau agar Azka tidak pergi ke Watu Togok karena area tersebut dikenal berbahaya dan sulit dijangkau.
Meski sudah diperingatkan, laporan dari nelayan setempat pada pukul 13.00 WIB menyebut ada pengunjung perempuan yang terlihat di balik gunung sebelah timur Pantai Siung, lokasi yang dikenal sebagai Watu Togok.
Baca Juga: Mayat Misterius di Pantai Krakal Akan Diperiksa DNA, Diduga Wisatawan Hilang
Pada Sabtu (26/7) pukul 02.00 WIB, Azka masih terlihat berada di depan tendanya oleh tim SAR. Namun saat pagi harinya, sekitar pukul 07.00 WIB, pemilik tenda membongkar tenda karena masa sewa telah habis — dan Azka sudah tidak terlihat lagi.
Mayat Ditemukan di Pantai Krakal
Penemuan jasad terjadi pada Senin (4/8) pukul 13.30 WIB. Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I Pantai Wediombo, Sunu Handoko Bayu Sagara, mengatakan bahwa saat ini belum ada kepastian apakah jasad tersebut adalah Azka.
“Penemuan mayat belum dipastikan survivor yang kami cari, menunggu hasil autopsi dan tes DNA,” ujar Sunu.
Baca Juga: Cerita Devita, Anak Sopir Truk dan Penjahit dari Kaki Merapi Tembus UGM dengan Segudang Prestasi
Saat ini, jasad telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Penyelidikan Masih Berlangsung
Pihak kepolisian bersama Tim SAR dan keluarga Azka masih menunggu hasil tes forensik dan uji DNA untuk memastikan identitas korban. Proses ini menjadi kunci dalam mengungkap misteri hilangnya Azka dan memastikan apakah benar jasad yang ditemukan adalah miliknya. []






