BacaJogja – Kejadian unik terjadi di Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Seorang pencuri gagal beraksi, meski sudah mencongkel sebuah warung yang berada di Jalan Srowot – Wedi, tepatnya di sebuah Warung Sate Sapi Desa Ngering, Kecamatan Jogonalan, Klaten.
Kocaknya, si pelaku justru meninggal sepeda motor. Nah, di dalam jok motor yang ditinggalkan itu ada SIM, STNK serta linggis yang diduga digunakan pelaku untuk beraksi.
Baca Juga: Curhat di Twitter, Perempuan Jadi Korban Begal Payudara di Ganjuran Bantul
“Maling jl wedi srowot, udah d amankan kapolsek jogonalan, barang bukti motor, linggis ktp SIM ATM buku tabungan,” tulis akun Bagus di Grup Facebook ISK Info Seputar Klaten seperti dilihat BacaJogja pada Minggu, 8 Mei 2022.
Menanggapi hal itu, Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah membenarkan ada laporan kejadian dugaan percobaan tindak pidana pencurian. Lokasi percobaan pencurian di Warung Sate Sapi Desa Ngering, Kecamatan Jogonalan pada Sabtu, 7 Mei 2022 sekitar pukul 23.30 WIB,” katanya seperti dikutip dari DetikJateng.
Aksi percobaan pencurian terpergok seorang saksi Marsono selaku penjaga malam warung yang sedang bekerja, mendengar suara berisik dari dapur. Saksi yang curiga lalu mengecek sumber suara berisik. “Saksi mendapati orang tidak dikenal di dalam warung sedang berusaha merusak kunci gembok pintu dapur,” kata Abdillah.
Saksi pun langsung berteriak maling beberapa kali. Sontak si pelaku lari meninggal lokasi dengan melompat jendela warung. Pelaku berusaha kabur dengan sepeda motor, namun ditanya warga lainnya. “Saat ditanya, pelaku malah lari meninggalkan sepeda motornya di lokasi,” kata dia.
Baca Juga: Maling Jalani Ritual Sebar Tanah Kuburan di Sleman, tapi Apes dan Tertangkap
Setelah kejadian itu, saksi melaporkan ke Polsek Jogonalan. Petugas menindaklanjuti ke lokasi dan menemukan barang bukti seperti motor matic. Di dalam jok motor ditemukan linggis besi panjang 30 sentimeter, kunci gembok rusak dan sebuah tas yang berisi STNK dan SIM.
Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Apakah identitas yang ditinggalkan di jok motor tersebut merupakan pelaku atau bukan. “Kasus masih dalam penyelidikan,” katanya. []
