BacaJogja – Warga Bendo, Kalurahan Trimurti, Kapanewon Srandakan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta akan menggelar Memetri Sungai Progo. Event ini digelar selama dua hari, 23-25 Juni 2023 di kawasan Bendungan Sapon dan Destinasi Wisata Bendo.
Memetri Sungai Progo merupakan sebuah wujud syukur kepada Tuhan atas limpahan berkah dengan adanya Sungai Progo menjadikan sebagai sumber kehidupan dan sarana mencari nafkah bagi warga setempat. Itulah kenapa digelar upacara adat Memetri Sungai Progo, dengan harapan agar masyarakat menyadari pentingnya sungai bagi kehidupan.
Baca Juga: Pemancing Ikan Terjebak Banjir dari Malam hingga Pagi di Tengah Sungai Progo
Hal itu diungkapkan oleh Dukuh Bendo, Partono di sela-sela persiapan menjelang digelarnya Memetri Sungai Progo pada 23-25 Juni 2023. Tema yang diangkat adalah “Mili Ning Aja Keli”.
“Makna tema mili, ning ojo keli adalah representasi kehidupan manusia untuk mengikuti arus kehidupan. Tetapi kita harus mempunyai pegangan dan prinsip yang kuat agar tidak larut dalam derasnya arus kehidupan,” katanya, Rabu, 7 Juni 2023.
Baca Juga: Mengenal Sungai Opak, Ibu dari 10 Sungai Besar di Yogyakarta
Dia mengatakan, pada dasarnya, kegiatan ini adalah wujud manusia yang harus mempunyai jati diri yang jelas dan kuat dalam menapaki kehidupan modernisasi yang menggerus budaya Jawa yang mempunyai makna filosofi yang dalam.
Wahjudi Djaja SS MPd dari Pokja Ketahanan Ekonomi Badan Kesbangpol DIY selaku pendamping menekankan adanya sinergi dan kolaborasi dalam mengangkat kembali makna Kali Progo. “Yogyakarta memiliki karakter kesejarahan yang khas dan unik. Banyak bukti arkeologis dan historis yang memberikan informasi tentang peranan sungai. Setidaknya ada tujuh sungai yang menjadi urat nadi sejak zaman kuna,” ujarnya.
Baca Juga: Festival Upacara Adat di Sleman Dorong Kunjungan Wisata dan Ekonomi
Dia mengatakan, selain Sungai Progo di barat, ada Sungai Bedog, Sungai Kuning, Sungai Code, Sungai Winongo, Sungai Gajahwong dan Sungai Opak di timur. “Sungai pernah menjadi urat nadi sejarah, jangan sampai karena kelalaian kita berubah menjadi pembuangan sampah,” pesannya.
Rangkaian Acara Memetri Sungai Progo 2023
Terkait Memetri Sungai Progo, serangkaian acara telah disiapkan baik yang bersifat budaya maupun hiburan. Selain itu dimeriahkan juga dengan Pasar UMKM di area Kedai Bendo Nyawiji.
Adapun rangkaian acaranya pada Jumat, 23 Juni 2023 siang selepas jumatan dibuka dengan kirab budaya dan penebaran benih ikan dipimpin R. Bambang Nursinggih SSn dan bergada Sekar Pangawikan. Kirab budaya berangkat dari Destinasi Bendo Nyawiji menuju lembah Kali Progo sisi bawah Bendungan Sapon. Sedangkan pada malam harinya digelar Sarasehan Budaya tentang Kali Progo Dalam Bingkai Sejarah dan Arkeologis.
Baca Juga: Mengenal Upacara Adat Bekakak Keraton Yogyakarta di Gamping Sleman
Pada Sabtu, 24 Juni 2023 pagi dipentaskan Parade Tari Kreasi di Destinasi Bendo Nyawiji. Sementara itu Minggu, 25 Juni 2023 pagi diadakan Lomba Menggambar dan Mewarnai tingkat TK/SD di Destinasi Bendo Nyawiji, sedangkan malam harinya diadakan Gelar Potensi Budaya di Wono Seto Outbond. Salah satu pengisi acara puncak adalah Komunitas Kronjal dari Kraton Ngiyom Kabupaten Ngawi. (Desa Trimurti Bantul)
