BacaJogja – Kejadian penganiayaan yang terjadi di depan Bank BRI Seturan, Caturtunggal, Depok, Sleman pada Rabu, 5 Maret 2025 lalu akhirnya menemui titik terang. Polsek Depok Barat berhasil menangkap lima orang terduga pelaku penganiayaan yang sempat meresahkan warga sekitar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari akun Instagram resmi Polresta Sleman, @polresleman, kelima pelaku tersebut ditangkap setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Kejadian bermula ketika korban dan kelompok pelaku sepakat untuk bertemu di depan Bank BRI Seturan guna menyelesaikan permasalahan yang ada di antara mereka. Namun, belum sempat mediasi dilakukan, kelompok pelaku langsung melakukan penganiayaan secara bersama-sama terhadap korban. Akibatnya, korban mengalami luka-luka.
Baca Juga: Mancing Casting di Sungai Winongo Yogyakarta: Strike Aligator Bikin Kaget!
Setelah kejadian tersebut, Polsek Depok Barat bergerak cepat untuk mengamankan para pelaku. Berdasarkan hasil penyelidikan, petugas berhasil mengamankan 5 orang yang diduga terlibat dalam aksi penganiayaan tersebut.
Saat ini, kelima pelaku telah diamankan di Polsek Depok Barat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri dan menyelesaikan setiap permasalahan melalui jalur hukum yang berlaku.
Dalam unggahannya, Polresta Sleman juga menyampaikan pesan bahwa tindakan penganiayaan dapat merusak masa depan seseorang, baik korban maupun pelaku. Oleh karena itu, Polres Sleman mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketentraman bersama.
Baca Juga: Pesta Miras Oplosan Berujung Maut di Bantul: Dua Nyawa Wanita Melayang, Dua Pria Masih Terkapar
Sebelumnya, insiden ini viral di media sosial. Dalam unggahan warganet di Facebook menyebutkan, insiden pengeroyokan terjadi di depan Bank BRI Seturan, Sleman, Yogyakarta pada Rabu, 5 Maret 2025 pukul 03.15 dini hari.
Korban, seorang pria yang sedang membeli sempol, tiba-tiba diserang oleh empat orang yang datang dari arah utara. Setelah melakukan penyerangan, pelaku langsung melarikan diri. Pihak kepolisian telah tiba di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. []