Kronologi Tawuran Dua Kelompok ABG Menjelang Sahur di Pandak Bantul

  • Whatsapp
kecelakaan bantul
Kecelakaan berujung tawuran di Bantul. (Foto: Istimewa)

Bantul – Aksi tawuran terjadi di simpang empat Jodog, Kalurahan Gilanghatrjo, Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Senin, 4 April 2022. Peristiwa tersebut diunggah di grup Info Cegatan Jogja (ICJ) oleh akun Facebook Fatma Tarulina dan viral.

Dia mengaku ketakutan dengan insiden tawuran menjelang sahur yang terjadi di sekitar rumahnya itu. Saking ketakutannya, pengunggah mengaku tidak bisa berbuat apa-apa.

Read More

Baca Juga: Polisi Tangkap Lima Pelajar Magelang, Bawa Celurit akan Tawuran di Sleman

“Darurat klitih, saya sebagai warga Jogja melihat sendiri dan saya sangat-sangat miris dan takut melihat itu, tapi kami tidak bisa berbuat apa-apa,” begitu kutipan yang diunggah disertai foto ambulans membawa korban di lokasi kejadian.

Informasi yang dihimpun, kronologi tawuran berawal kala rombongan korban bersama teman-temannya sekira pukul 02.00 makan sahur di angkringan. Usia mereka rata-rata masih seumuran anak baru gede (ABG) berusia 15 tahunan.

Baca Juga: Pengakuan si Pelajar Pembuat Celurit untuk Tawuran Geng Sekolah di Bantul

Setelah itu, mereka berputar-putar berkeliling cari angin menjelang subuh. Saat sedang berkeliling, mereka bertemu rombongan remaja berjumlah sekitar 15 orang yang mengendarai sepeda motor.

Diduga rombongan itu mengendarai kendaraannya secara zigzag dan memenuhi jalan lalu terlibat kecelakaan. Saat itulah kedua kelompok saling serang. Ada yang berhasil menyelamatkan diri namun ada pula yang dipukul dengan benda tumpul.

Baca Juga: Polres Bantul Gagalkan Tawuran Pelajar, Tangkap 11 Anak, Sita 11 Celurit dan Dua Molotov

Sementara itu, Kapolres Bantul AKBP Ihsan membenarkan peristiwa tawuran yang terjadi di sekitar perempata Jodog tersebut. Saat itu, anak-anak yang masih remaja itu sedang menunggu sahur.

Menurut dia, di saat menunggu sahur ada temannya yang mengalami kecelakaan lalu lintas lalu. “Rupanya kecelakaan itu memantik terjadi cekcok akhirnya tawuran,” ungkapnya, Senin, 4 April 2022.

Baca Juga: Foto-foto Rekonstruksi Tawuran Geng Pelajar Stepiro vs Sase Satu Meninggal di Bantul

Polres dan jajarannya sudah mengidentifikasi orang-orang yang terlibat aksi tawuran. Namun, yang pasti kejadian di perempatan Jodog bukan kejahatan jalanan atau disebut klitih. “Saya tegaskan kalau kejadian tersebut bukan kejahatan jalanan tapi perkelahian,” katanya. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *