Kisah Viral Pria Ojol di Bantul yang Nekat Jual Seisi Rumah Demi Pacar

  • Whatsapp
penjual perabot rumah bantul
Pria yang dilaporkan ibu kandung saat digelandang ke Polres Bantul. (Foto: Istimewa)

Bantul – Seorang pemuda berinisial DRS, 24 tahun, warga Paten, Kalurahan Srihardono, Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul, Yogyakarta viral. Mahasiswa yang juga berprofesi sebagai ojek online ini dilaporkan ibu kandungnya, Paliyem, 53 tahun, ke polisi.

Bukan tanpa alasan si ibu melaporkan anaknya ini ke pihak berwajib. Pasalnya si ojol ini sudah menjual perabot rumah tangga demi si pacar. Nah, pemuda ini dihadirkan dalam jumpa pers yang digelar di Mapolres Bantul, Rabu, 24 November 2021.

Read More

Baca Juga: Perempuan Asal Banguntapan Bantul Ini Pelaku Jabret di Sembilan Lokasi

Kapolres Bantul, Ajun Komisaris Besar Polisi Ihsan mengatakan, DRS ini sudah menjual semua isi rumah ibunya. Terakhir pria ini mau menjual genting yang sudah terpasang di atap rumahnya. Bahkan si pria ini sudah menurunkan genting untuk dijual. “Namun karena dicegah oleh tetangganya, genting tersebut urung dijual,” katanya, Rabu, 24 November 2021.

Ihsan mengatakan, DRS ini sebenarnya sudah satu bulan mulai menjual barang-barang milik orang tuanya sendiri. Tepatnya mulai 14 Oktober 2021 yang lalu, menjual sedikit demi sekidit hingga akhirnya seluruh isi rumah milik ibu ludes terjual.

Baca Juga: Ibu Muda Asal Bantul Ditemukan Meninggal dalam Sumur di Kulon Progo

Menurut Ihsan, pelaku menjual semua isi rumah saat kondisi rumah sepi. Memang rumah sering sepi karena karena ibu kerja menjadi asisten rumah tangga (ART) dan tak pernah pulang. Sementara pelaku tinggal sendirian sehingga leluasa menjual semua barang-barang yang ada. “Total ada 12 macam barang yang telah dijual. Kalau ditotal nilainya mencapai Rp 30 juta,” papar Ihsan.

Kapolres merinci barang yang sudah dijual tersebut yakni empat lemari kayu tiga pintu, tiga meja kayu panjang, satu rak meja dapur dari kayu, dua unit daun pintu kayu, dua kursi panjang, satu unit buah kulkas satu pintu, emat unit daun pintu, lima unit kursi kayu panjang dan sebuah buffet kayu tiga pintu.

penjual perabot rumah
Pria yang dilaporkan ibu kandung saat digelandang ke Polres Bantul. (Foto: Istimewa)

Dia mengungkapkan, uang hasil penjualan barang-barang milik ibunya itu digunakan untuk membahagiakan pacar yang baru dikenalnya sebulan. “Uangnya untuk membelikan hadiah pacarnya, mulai dari makanan, baju, celana dan beberapa barang yang lain,” ungkapnya.

Pengakuan Pelaku, Lebih Sayang Pacar Dibanding Ibu

Sementara si anak mengakui perbuatannya. Termasuk saat ditanya lebih mencintai pacarnya dibanding ibu kandungnya. “Iya,” katanya saat menjawab pertanyaan polisi apakah dia lebih sayang pacarnya dari pada ibunya sendiri.

Baca Juga: Ngebut Berboncengan Bawa Celurit Kecelakaan di Sleman, Satu Meninggal

Pria berusia 24 tahun ini mengaku melakukan perbuatan itu karena pendapatannya sebagai driver ojol sedikit. Terlebih dia harus memenuhi kebutuhan sehari-hari dan menuruti keinginan pacarnya yang baru dikenal selama satu bulan ini.

“Jadi saya Gojek pak, karena itu penghasilan tidak menentu, kadang kan orderan ramai kadang nggak, kadang dapat orderan fiktif juga,” katanya.

Dia mengungkapkan, penghasilan dari ojek online sehari Rp50 sampai Rp 100 ribu. “Tapi itu hanya bisa buat isi top up driver lagi,” ungkapnya.

Baca Juga: Penemuan Mayat Pria Misterius di Sungai Oya Imogiri Bantul

Oleh sebab itu, DRS mulai menjual perabotan di rumah ibunya sejak tanggal 14 Oktober. Aksi jual perabot terhenti pada awal November karena terpergok hendak menjual genting.

Apa benar uangnya demi pacar? DRS mengaku uang hasil penjualan perabotan digunakan untuk hidup sehari-hari dan menghidupi pacarnya. “Uang hasil jual perabotan rumah saya buat makan sehari-hari, sama buat cewek saya. Saya cewek ada satu, rumahnya di Ngawi, Jawa Timur,” ujarnya. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *