BacaJogja – Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, bersama sejumlah pejabat terkait turut prosesi tradisi wiwitan panen beras merah di bulak Malangrejo, Kalurahan Wedomartani, Kapanewon Ngemplak, Sleman, pada Rabu, 7 Juni 2023 pagi.
Prosesi ini merupakan tradisi masyarakat Jawa sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia yang telah diberikan kepada para petani. Tradisi ini juga bertujuan agar senantiasa diberikan hasil panen yang baik.
Baca Juga: Menengok Tradisi Wiwitan di Bambanglipuro Bantul Yogyakarta dan Maknanya
Usai tradisi wiwitan, Bupati melakukan panen padi beras merah secara simbolis. Dia mengaku senang serta mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh Kalurahan Wedomartani ini.
“Kami mengapresiasi diadakannya kegiatan tradisi wiwitan sebelum memulai panen. Tradisi merupakan kearifan lokal yang harus terus dilestarikan, terlebih oleh generasi muda,” jelasnya.
Baca Juga: Menengok Upacara Tradisi Wiwitan di Srandakan Bantul Yogyakarta
Ia juga mengapresiasi para kelompok tani yang telah membudidayakan padi beras merah di Kabupaten Sleman, khususnya di Wedomartani. Penanaman beras merah ini layak untuk terus didukung karena memiliki banyak kelebihan, salah satunya baik untuk kesehatan.
“Beras merah ini baik untuk kesehatan, karena rendah kalori. Selain itu masa tanamnya juga lebih singkat, yakni 75 hari. Dari segi pupuk juga lebih ekonomis,” kata Kustini.
Baca Juga: Daftar Pemenang Festival Upacara Adat dan Tradisi Budaya Sleman 2022
Menurut Lurah Wedomartani, Teguh Budiyanto, kegiatan ini merupakan panen perdana beras merah di tempat ini. Adapun lahan yang digunakan untuk penanaman padi beras merah ini seluas 10 hektar.
Dia berharap, dengan penanaman beras merah ini dapat meningkatkan kesehatan sekaligus meningkatkan kesejahteraan warga. “Nanti akan kita musyawarahkan dengan gapoktan lagi untuk mengembangkan dan memperluas lagi. Karena selain dikonsumsi sendiri, kemarin juga ada yang mau beli, per kilo rata-rata 5.400 rupiah,” jelasnya. []
Foto-foto Tradisi Wiwitan Panen Beras Merah di Wedomartani, Ngemplak, Sleman

—000—
—000—