Viral Pria Dua Kali Jatuh gegara Nekat Naik Kereta yang Sudah Berjalan

  • Whatsapp
nekat naik kereta berjalan
Penumpang nekat naik kereta api yang sudah mulai berjalan. (Foto: Screenshot Instagram merapi_uncover)

BacaJogja – Beredar video viral seorang penumpang yang memaksakan diri naik kereta api yang sudah berjalan. Insiden ini terjadi di Stasiun Tugu Yogyakarta pada Minggu, 18 Sepetember 2022 sekitar pukul 09.45 WIB.

Video detik-detik pria terjatuh ini diunggah di Instagram @Merapi_uncover. Dalam video tersebut terlihat seorang pria berlari dan mencoba masuk ke dalam kereta yang sudah mulai berjalan

Read More

Melihat aksi nekat pria tersebut seorang petugas berusaha untuk menghalangi karena membahayakan dirinya. Tapi, pria tersebut tak menghiraukan petugas dan tetap berusaha untuk masuk ke dalam kereta yang akhirnya terjatuh.

Baca Juga: Viral Disabilitas Ditolak Naik KRL Jogja Solo, Begini Penjelasan KAI Commuter

Pria tersebut bangun dan berusaha naik ke kereta. Dan lagi-lagi pria itu kembali terjatuh. Dengan sigap petugas langsung menariknya agar pria tersebut tidak terperosok ke bawah. Beruntung pria yang nekat naik kereta api ini hanya mengalami luka ringan.

Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Franoto Wibowo mengatakan, calon penumpang terjatuh yang kakinya berada di celah antara kereta dan peron di Stasiun Yogyakarta.”Ya memang betul peristiwa terjadi pada Minggu (18/9) di Stasiun Yogyakarta. Persitiwa terjadi kepada penumpang KA Bangunkarta relasi Jombang-Pasar Senen,” katanya kepada awak media, Senin, 19 September 2022.

Baca Juga: Hati-hati, Lowongan Kerja yang Diposting @pln_career Hoaks

Berdasarkan informasi petugas stasiun, penumpang tersebut sebelumnya sudah berada di kereta. Saat kereta berhenti di Stasiun Yogyakarta, pria ini turun untuk membeli makanan. “Pada saat kembali, kereta sudah melaju dan ditahan petugas keamanan agar tidak naik, namun penumpang tetap berusaha naik sehingga akhirnya satu kakinya terjatuh ke sela-sela antara peron dan kereta,” jelas Franoto.

Franoto menambahkan bahwa selanjutnya petugas stasiun membawanya ke Pos Kesehatan di Stasiun Yogyakarta untuk mendapatkan pertolongan pertama dan segera menghubungi Klinik Mediska Yogyakarta untuk penyediaan ambulans untuk membawanya ke rumag sakit Panti Rapih.

Baca Juga: Curhat Warganet Kena E-Tilang di Kulon Progo, Bisakah Banding?

Berkaitan dengan peristiwa tersebut, Franoto menekankan tentang pentingnya mematuhi arahan petugas untuk keselamatan bersama. “Jika penumpang ada keperluan mendesak sehingga harus turun di suatu stasiun, diharapkan agar berkoordinasi terlebih dahulu dengan petugas di kereta api. Nomor telepon petugas yang berdinas selalu ada di dinding kereta untuk memudahkan bertukar informasi,” jelasnya.

Menurut dia, jeda kereta berhenti untuk turun naik penumpang di suatu stasiun, tidak lama, rata-rata hanya 3-5 menit. Untuk itu, Franoto menghimbau agar penumpang selalu memperhatikan pemberitahuan di stasiun dan di dalam kereta. Hal lainnya yang perlu diperhatikan adalah memperhitungkan waktu kedatangan ke stasiun ketika akan berangkat menggunakan kereta api.

Baca Juga: Viral, Motor Dinas Polisi Dipakai Boncengan Tanpa Helm

Franoto berpesan agar penumpang kereta tidak datang terlalu dekat dengan waktu keberangkatan kereta. “Kami tekankan lagi agar penumpang mematuhi arahan petugas di stasiun sehingga ketertiban dan keselamatan tetap terjaga” tuturnya. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *