Bupati Bantul 2016-2021 Suharsono Tutup Usia, Ini Profilnya

  • Whatsapp
suharsono bupati bantul
Bupati Bantul periode 2016-2021 Drs. H. Suharsono. (Foto: Istimewa)

BacaJogja – Bupati Bantul periode 2016-2021 Drs. H. Suharsono meninggal dunia pada Minggu, 5 Mei 2024 pukul 22.00 WIB. Pria kelahiran Bantul 26 Maret 1957 ini meninggal pada usia 67 tahun.

Suami dari Ema Kusmawati ini sebelumnya menderita sakit. Suharsono sempat menjalani menjalani perawatan di RS. Panembahan Senopati, Bantul kemudian dirujuk di RS Bethesda Yogyakarta.

Read More

Baca Juga: Kabar Duka, Mantan Bupati Bantul Suharsono Meninggal Dunia

Kabar duka ini disampaikan oleh DPD Partai Gerindra melalui akun Instagram dpdgerindradiy seperti dilihat Bacajogja, Senin, 6 Mei 2024 dini hari. Dalam unggahannya, Instagram dpdgerindradiy menulis:

DPD Partai Gerindra DIY turut berduka cita atas meninggalnya Drs. H. Suharsono.
“Setiap tang datang akan kembali tuhan memiliki rencana terbaik untuk semuanya. Selamat Jalan Pejuang Politik, Semoga dalam dalam surga.”

Rumah duka Suharsono di Demangan, Bangunharjo, Sewon, Bantul. Suharsono dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kusuma Bangsa Jalan Parangirtis Km. 12 Jeti, Bantul pada Senin, 6 Mei 2024 pukul : 14:00 WIB.

Baca Juga: Kemenkominfo RI Ajak 15 Ribu Kalangan Pendidikan di Bantul Perangi Hoaks

Suharsono meninggalkan seorang istri (Ema Kusmawati), dua anak (Angga Harya Kusuma dan Rama Harya Kusuma), dan empat cucu (Azzahra Nadira Ohuta Kusuma, Arkananta Rajendra Kusuma, Naira Afsheen Kusuma, dan Rainaiine Ruby Kusuma).

Sebagai informasi, Drs. H. Suharsono adalah mantan perwira menengah polisi di Polda Banten dengan pangkat komisaris besar polisi. Jabatan terakhir yang diembannya adalah Kepala Bagian Ropers Polda Banten.

Suharsono merupakan Bupati Bantul periode 2016-2021. Periode menjabat sebagai Bupati Bantul pada 17 Februari 2016 – 17 Februari 2021. Selain sebagai bupati, Suharsono tercatat sebagai Ketua DPC Gerindra Bantul (2016-2021), Ketua Dewan Penasehat DPC Gerindra Bantul, Anggota Dewan Penasihat DPD Gerinra DIY.

Baca Juga: Lemper Sanden Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia 2021, Ini Filosofinya

Berikut profil singkat Suharsono yang dirangkum dari berbagai sumber:

Riwayat Pendidikan:
SD Negeri Jetis (1964-1969)
SMEP Negeri (1970-1972)
SMA Bopkri Yogyakarta (1973-1975)
Universitas Gajah Mada (UGM) (1978-1989)
Sekolah Perwira (SEPA) Polisi Sukarela (1987-1988)
Sekolah Lanjutan Perwira (Selapa) Polri (1997-1998)

Riwayat Jabatan:
Kabag PSI Polda Metro Jaya (2001-2005)
Kasubag Renbinnis SDM POLRI (2005-2007)
Kabag PSI Ropers Polda Banten (2007-2015)
Pengalaman Organisasi Suharsono

Pengalaman Organisasi:
Penasihat Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) DIY (sejak 2010)
Penasihat Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) DIY (sejak 2011)

Penghargaan:
Satyalancana Dwidya Sistha (1998)
Bintang Bhayangkara Nararya Polri (2014).[]

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *