Longsor dan Banjir Lumpur Melanda Girimulyo Kulon Progo

  • Whatsapp
longsor girimulyo
Tanah longsor di Girimulyo, Kulon Progo, Senin 22 November 2021 petang. (Foto: Istimewa)

Kulon Progo – Kejadian tanah longsor disertai banjir lumpur melanda sejumlah daerah di Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, pada Senin, 22 November 2021 petang. Bencana meteorologi ini menyebabkan kerugian material.

Berdasarkan laporan yang disusun dari informasi yang diterima dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kulon Progo dan dikompilasi oleh Posko PMI Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebutkan kejadian longsor terjadi pada 17.30 WIB.

Read More

Baca Juga: Update Longsor Menoreh di Jalur Wisata Kedung Pedut Kulon Progo

Longsoran di daerah Penggung dan Karanganyar, Kapanewon Girimulyo menyebabkan akses jalan tergangu dan menimpa bebera rumah warga di Karanganyar. Material longsoran berupa tanah, batu, tanah dan air.

Banjir lumpur terjadi di daerah Sribit, Kapanewon Girimulyo menyebabkan akses jalan tertutup. Material banjir lumpur berupa air dan tanah.

longsor girimulyo
Tanah longsor di Girimulyo, Kulon Progo, Senin 22 November 2021 petang. (Foto: Istimewa)

Selain itu, pada saat bersamaan dilaporkan di lingkar utara Waduk Sermo Hargowilis, Kapanewon Kokap tertutup pohon tumbang. Seluruh aliran sungai utama Kulon Progo mengalami kenaikan debit akibat hujan sedang merata dan lebat di hulu Perbukitan Menoreh.

Baca Juga: Longsor Menoreh Menutup Akses ke Wisata Air Terjun Kedung Pedut Kulon Progo

Menindalanjuti kejadian tersebut, PMI Kulon Progo dan PMI DIY melakukan pemantauan dan koordinasi pasca kejadian. PMI Kulon Progo memobilisasi sejumlah personel bersama BPBD setempat melakukan edukasi dan mengkoordinir masyarakat setempat.

Sampai laporan ini dibuat pada 17.30 WIB hujan masih terus mengguyur wilayah Kulon Progo. “Sampai petang ini akses jalan belum bisa dilewati,” ujar Sukmono, seorang relawan di lokasi kejadian.

Kejadian longsor juga terjadi di Padukuhan Gebang, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Girimulyo berupa bukit dengan ketinggian 10 meter lebar 7 meter. Material longsor menutup jalan Picung Purwoharjo dengan Kalurahan Sidoharjo. Longsor diakibatkan hujan lebat yang terjadi di wilayah setempat. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *