PKS Minta Pemda DIY Tidak Ragu Tarik Rem Darurat soal Pagebluk Corona

  • Whatsapp
ilustrasi kerumunan
Ilustrasi kerumunan di tengah pandemi. (Foto: Pixabay)

Yogyakarta – Dewan Pimpinan Wilayah PKS DIY menilai penambahan harian kasus positif Covid-19 masih sangat tinggi, bahkan trennya cenderung terus meningkat. Terkait hal itu, PKS mengeluarkan seruan, salah satunya meminta Pemda DIY tidak ragu menarik rem darurat untuk menekan penyebaran corona ini.

Ketua DPW PKS DIY Agus Mas’udi mengatakan, menindaklanjuti melonjaknya kasus Covid-19 ini, DPW PKS DIY mengeluarkan delapan seruan. Kepada Pemda DIY diminta tidak ragu menarik rem darurat. Dibutuhkan langkah konkrit dan tegas, yang sifatnya extraordinary untuk menurunkan kasus corona di DIY.

Read More

Baca Juga:

Untuk mengendalikan mobilitas masyarakat, Pemda DIY dan Kab/Kota jangan ragu menutup pusat-pusat keramaian seperti mall, pertokoan dan tempat-tempat wisata. “Pemda DIY juga perlu melakukan refocusing APBD 2021 untuk memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak langsung pada penutupan kegiatan tersebut,” ungkapnya dalam siaran pers, Rabu, 300 Juni 2021.

PKS meminta warga harus disiplin dalam pelaksanaan protokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas. “Melihat beberapa waktu terakhir, aturan tentang protokol kesehatan mulai mengendur baik pelaksanaan maupun penegakannya. Pemda DIY dan Kab/Kota harus tegas dalam menegakkan aturan tersebut,” katanya.

“Pemda DIY juga perlu melakukan refocusing APBD 2021 untuk memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak langsung pada penutupan kegiatan tersebut”

Gerakan “tinggal di rumah saja” harus digelorakan. Sebisa mungkin lebih banyak di rumah dan menghindari aktivitas yang memiliki risiko penularan seperti ke tempat berkerumunnya orang (tempat wisata, pusat perbelanjaan, dan sebagainya), melakukan pertemuan, makan bersama, ngopi bareng lainnya.

Dia mengatakan warga yang positif Covid-19 segera melaporkan kepada pihak terkait, termasuk saat dirinya atau keluarganya dinyatakan positif Covid-19, mengalami gejala, atau kontak erat pasien positif Covid-19. “Ini penting sebagai langkah tracing dan pencegahan,” katanya.

Baca Juga:

Keempat, merujuk kepada informasi resmi Pemerintah (Kemenkes, Satgas Covid-19 pemerintah setempat) agar tidak terjebak berita hoaks maupun pro kontra seputar Covid-19 yang tidak perlu. “PKS DIY siap menjadi bagian dari solusi dan mitra pemerintah dalam hal sosialisasi, percepatan vaksinasi dan berbagai hal lain yang dibutuhkan,” katanya.

Seedang seruan interhal yakni agar kader PKS yang menjadi Anggota DPRD tingkat DIY dan Kabupaten/Kota memperjuangkan kebijakan publik yang mendorong upaya menghentikan penyebaran Covid-19 sesegera mungkin, serta penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai. Langkah pendampingan dan advokasi untuk warga dalam upaya pencegahan maupun penanganan kasus Covid-19 harus terus dilakukan. “Tidak melakukan perjalanan dinas ke luar daerah,” ungkapnya. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *