Kekerasan Jalanan di Kota Jogja, Satu Pelajar SMP Asal Sleman Meninggal

  • Whatsapp
kekerasan jalanan jogja
Lokasi kejerasan jalanan di Kota Yogyakarta yang menyebabkan satu pelajar meninggal. (Foto: Dok. Polresta Yogyakarta)

BacaJogja – Setelah aksi kekerasan jalanan redup beberapa saat, kini kembali terjadi. Insiden terjadi di Jalan Tentara Pelajar, Kalurahan Bumijo, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta, Minggu, 29 Mei 2022 dini hari.

Pelajar SMP berinisial ZW, 17 tahun, meninggal dunia diduga akibat menjadi korban kekerasan jalanan. Korban meninggal merupakan warga Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman.

Read More

Baca Juga: Polda DIY Ungkap Penyebab dan Kendala Penanganan Kasus Klitih

Kasubag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja membenarkan adanya kekerasan jalanan yang merenggut korban jiwa tersebut. “Benar, kejadiannya tadi malam. Seorang pelajar diduga menjadi korban penganiayaan hingga meninggal dunia,” katanya, Minggu, 29 Mei 2022.

Dia menyatakan, berdasarkan kronologi yang dihimpun, kelompok korban dan kelompok pelaku sebelumnya sudah saling menantang melalui media sosial. Mereka sepakat bertemu di Jalan Kabupaten.

Baca Juga: Cara Kerja Tim Obar Abir Memberantas Klitih di Yogyakarta

Kemudian kelompok korban dan pelaku saling kejar. Sampai di simpang empat Pingit kelompok korban terpisah. “Setelah kelompok korban terpisah, akhirnya dikejar pelaku,” ujarnya.

Saat di lokasi kejadian, motor korban ditendang oleh rombongan pelaku. Tendangan tersebut menyebabkan laju motor yang dikendarai korban hilang kendali. Kedua korban akhirnya terjatuh.

Baca Juga: Klitih Teriak Klitih, 6 Remaja Ribut dan Berkelahi di Jalanan Yogyakarta

AKP Timbul mengatakan, saat ini korban berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY untuk bisa mengetahui penyebab kematian korban. Polisi masih melakukan identifikasi untuk mengungkap kasus ini. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *