Kakek Hanyut di Sungai Celeng Ditemukan Meninggal di Opak Bantul

  • Whatsapp
korban tenggelam
Tim SAR gabungan melakukan evakuasi korban hanyut di sungai. (Foto: Basarnas Yogyakarta)

Bantul – Pria bernama Ngatijan, 71 tahun, warga Kalurahan Karangtengah, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta hanyut tenggelam di Sungai Celeng, pada Rabu, 12 Januari 2022 malam. Tim SAR gabungan berhasil menemukannya di Sungai Opak, sejauh 6 kilometer dari lokasi kejadian.

Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta mengatakan L. Wahyu Efendi mengatakan, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban di Sungai Opak yang berada di Potrobayan, Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul. “Korban ditemukan dengan jarak 6 kilometer dari lokasi kejadian pukul 14.45 WIB,” katanya, Kamis, 13 Januari 2022.

Read More

Baca Juga: Empat Orang Hanyut di Muara Sungai Serang Pantai Glagah Kulon Progo

Korban langsung dievakuasi oleh tim SAR dari sungai dibawa ke lokasi yang aman. Pihak keluarga dan perangkat desa dihubungi untuk mengecek keberadaan korban. “Pihak keluarga memastikan penemuan jasad di Sungai Opak merupakan Ngatijan, anggota keluarga yang dilaporkan hilang,” jelasnya.

Korban selanjutnya langsung dibawa ke rumah duka sambil menunggu pihak Inafis dari Polres Bantul. “Dengan ditemukannya korban tenggelam di Sungai Celeng maka operasi SAR dinyatakan ditutup. Semua unsur SAR Gabungan yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” ungkapnya.

Baca Juga: Wisatawan Terseret Ombak Parangtritis Bantul Belum Ditemukan

Dalam pencarian ini, tim SAR dibagi dalam beberapa SRU. Antara lain melakukan penyisiran dari lokasi kejadian sampai jembatan Dongongan sejauh 1,2 kilometer dengan body rafting.  Ada yang melakukan penyisiran dari jembatan Dongongan sampai tempuran Sungai Opak sejauh 2,3 kilometer. Serta melakukan penyisiran dari jembatan Dongongan dan bagian dalam sungai.

Kronologi kejadian Ngatijan hanyut saat bersama tiga temannya melakukan cek talut di Karangtengah, Imogiri pada Rabu, 12 Januari 2022 sekitar pukul 20.00 WIB. Ketiga temannya meninggalkan korban sendirian. Salah satu temannya balik ke lokasi semula, dan mendapati Ngatijan sudah tidak berada di lokasi.

Saat ditanya orang rumah, yang bersangkutan ternyata juga belum pulang. Warga kemudian mencari keberadaan korban namun tidak ketemu dan menduga korban hanyut di Sungai Celeng. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *