KAI Daop 4 Semarang Gencarkan Kampanye Cegah Kekerasan Seksual 

  • Whatsapp
Kampanye cegah kekerasan seksual digencarkan KAI Daop 4 Semarang ke penumpang kereta api. (Foto: Gus Mul)

Semarang – Tingkatkan kenyamanan pelanggan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) gencarkan kampanye cegah tindak kekerasan seksual serentak di berbagai kota. Seperti yang dilakukan KAI Daerah Operasi (Daop) 4 di Stasiun Tawang Semarang.

PT KAI melakukan kegiatan kampanye di Stasiun Semarang Tawang untuk mencegah tindak kekerasan dan pelecehan seksual di kereta api. Kegiatan ini dilakukan secara serentak di 14 stasiun di seluruh wilayah kerja KAI, Rabu, 29 Juni 2022.

Read More

Baca juga: Ayah Cabuli Anak Tiri di Semarang Dituntut 16 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 M

Deputy Executive Vice President Daop 4 Semarang, Setyo Rini mengatakan tujuan dari kampanye serentak adalah untuk menggugah kesadaran masyarakat agar tidak melakukan tindak kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi umum, khususnya kereta api.

“Kampanye ini penting untuk mengajak kepada masvarakat supaya ketika menggunakan layanan KAI tetap saling menghargai dan menghormati sesama pelanggan. Sehingga dapat terwujud transportasi kereta api yang aman dan nyaman bagi pelanggan,” ujar Rini.

Dalam kegiatan ini, Daop 4 Semarang melibatkan berbagai pihak untuk ikut menyuarakan pencegahan pelecehan seksual di layanan KAI. Di antaranya Komunitas Pencinta Kereta Api, serta tokoh-tokoh dan aktivi ti kekerasan seksual dari Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) Seruni dan Legal Resource Center untuk Keadilan Gender dan Hak Asasi Manusia (LRC-KJHAM).

KAI bersama Seruni dan LRC-KJHAM melakukan imbauan mencegah tindak kekerasan dan pelecehan seksual melalui sosialisasi, bertempat di Hall Stasiun Semarang Tawang. Juga disampaikan pesan melalui poster dan pamflet serta membagikan suvenir kepada pelanggan di stasiun maupun penumpang kereta api.

Baca lainnya: Viral Pelecehan Seksual saat Naik Kereta Api, Ini Hukuman KAI kepada Pelaku

Sebelumnya, pada Sabtu, 25 Juni 2022, Menteri BUMN Erick Thohir memberikan penghargaan kepada kondektur yang melindungi pelanggan perempuan dari tindakan pelecehan seksual. Menteri Erick juga mengapresiasi respons KAI atas kejadian tersebut. Ia berpesan kepala seluruh masyarakat untuk tidak ragu melaporkan kepada petugas jika ada indikasi pelecehan seksual.

Selama periode 2021 hingga Juni 2022, KAI telah melakukan 25 kali kegiatan sosialisasi antitindakan kekerasan dan pelecehan seksual di stasiun-stasiun berbagai kota, seperti Jakarta, Medan, Malang dan Purwokerto. KAI akan terus melakukan sosialisasi lebih lanjut agar makin banyak masyarakat yang teredukasi terkait menjaga kesopanan di transportasi kereta api. []

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *